Data Teranyar Kasus Corona di Kabupaten Sukabumi, Banyak yang Mudik ODP Naik Drastis
Update kasus corona di Kabupaten Sukabumi. Banyak yang mudik, ODP bertambah.
Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: taufik ismail
lihat foto
Laporan Reporter Tribun Jabar M Rizal Jalaludin
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Orang dengan pemantauan (ODP) virus corona di Kabupaten Sukabumi beberapa hari ini mengalami kenaikan yang cukup tinggi.
Data yang diterima Tribunjabar.id melalui siaran pers yang dikeluarkan Pusikokami atau Satgas Covid-19 Kabupaten Sukabumi, ODP terus alami peningkatan.
Data tiga hari yang lalu, tepatnya hari Rabu (25/3/2020) ODP berjumlah 130 orang, meningkat di hari berikutnya, Kamis (26/3/2020) menjadi 184 orang.
Update data hari ini, Jumat (27/3/2020) ODP kembali meningkat menjadi 202 orang.
Menurut Sekretaris Pusikokami alias Satgas Covid-19 Kabupaten Sukabumi Harun Alrasyid, peningkatan itu terjadi karena tingginya jumlah penduduk yang pulang dari daerah zona merah Covid-19 ke Sukabumi.
"Karena petugas survaillance kami pelacakannya sudah mulai intensif di dalam penemuan pasien dengan gejala ODP. Kemudian tingginya mobilitas penduduk untuk pulang ke Sukabumi dari daerah zona merah, karena dianggap Sukabumi aman. Terus meningkatnya kontak erat dengan ODP," ujar Harun yang juga Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi. Jumat (27/3/2020).
Untuk mengantisipasi para pemudik membawa virus, kata dia, pihaknya telah mempersiapkan langkah untuk di wilayah perbatasan dengan Sukabumi.
"Kami telah mempersiapkan langkah dan strategi untuk di wilayah yang berbatasan dengan Sukabumi di 6 titik perbatasan, dengan melakukan pemeriksaan dan penyemprotan disinfektan dan antiseptik bagi penduduk yang akan masuk ke wilayah Sukabumi," ujarnya.
Berita Terkait
