Persib Bandung

Sebelum Bersinar Bersama Persib Bandung, Wander Luiz Ternyata Sempat Redup di Vietnam, Ini Sebabnya

Pemain berdarah Brasil tersebut mampu bertransformasi menjadi penyerang yang cukup mematikan bagi lini pertahanan lawan-lawannya.

Editor: Ravianto
Tribun Jabar/Ferdyan Adhy Nugraha
Wander Luiz dalam laga Arema FC vs Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 2020 di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (8/3/2020). Maung Bandung menang 2-1. 

TRIBUNJABAR.ID - Performa Wander Luiz bersama Persib Bandung dapat dikatakan cukup gemilang di awal kompetisi musim ini.

Pemain berdarah Brasil tersebut mampu bertransformasi menjadi penyerang yang cukup mematikan bagi lini pertahanan lawan-lawannya.

Namanya sempat diragukan ketika Robert Rene Alberts memberikan kesempatan trial bagi Wander Luiz.

Apalagi selama laga pramusim, Wander Luiz juga belum mampu mengeluarkan performa terbaiknya.

Kesabaran Robert Alberts pun akhirnya terbayar tuntas setelah Wander Luiz mampu membuktikan sebagai penyerang andal tim Maung Bandung.

Wander Luiz mampu tampil konsisten dalam setiap pertandingan ketika dipercaya turun oleh Robert Alberts.

Torehan empat gol dalam tiga pertandingan menjadi bukti betapa gemilangnya penampilan Wander Luiz bersama Maung Bandung.

Hebatnya gol-gol Wander Luiz tersebut selalu mampu menjadi titik balik meraih kemenangan Maung Bandung.

Misal, saat bermain melawan Persela Lamongan dalam laga perdana Liga 1 2020.

Wander Luiz berhasil mencetak brace ke gawang Laskar Joko Tingkir.

Dua gol yang dicetak pria berdarah Brasil tersebut mampu membuat Persib Bandung meraih kemenangan telak dengan skor tiga gol tanpa balas atas Persela Lamongan.

Performa menawan Wander Luiz kembali berlanjut saat bertandang ke markas Arema FC.

Berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Wander Luiz berhasil menjadi penentu kemenangan tim Maung Bandung lewat gol penalti pada menit ke-77.

Wander Luiz kembali menjadi tokoh utama dibalik kemenangan Persib Bandung atas PSS Sleman di pekan ketiga Liga 1.

Torehan satu gol dan satu assist membawa pasukan Robert Alberts mendulang kemenangan dengan skor 2-1 atas tim Elang Jawa.

Kemenangan melawan PSS Sleman juga membuat Persib Bandung berhasil melanjutkan performa terbaiknya di awal musim ini.

Torehan tiga kemenangan beruntun menjadi bukti impresifnya penampilan tim Maung Bandung sejauh ini.

Alhasil kini, Persib semakin kokoh di puncak klasemen sementara dengan raihan sembilan poin.

Performa mengkilap Wander Luiz tersebut tentu cukup mengejutkan bagi publik tanah air.

Mengingat dirinya sempat meredup karirnya sebelum bergabung dengan Persib Bandung.

Wander Luiz lebih banyak bermain di kancah Liga Vietnam dalam beberapa tahun terakhir.

Tercatat, pemain berdarah Brasil tersebut membela empat tim yang berbeda selama berkarir di Liga Vietnam.

Luiz juga jarang menjadi pilihan utama dan kurang mendapatkan menit bermain di sana.

Misal, Wander Luiz hanya mencetak lima gol dari 12 pertandingan selama berkostum Long An FC pada 2017.

Pada 2018, Luiz tak mampu mencetak gol sama sekali dan hanya tampil sebanyak dua kali ketika bergabung ke Quang Nam FC.

Penampilan Luiz sempat membaik ketika pindah haluan ke XSK Can Tho FC pada tahun yang sama dengan mencetak 13 gol.

Tapi klub asal Can Tho itu hanya mengoleksi 21 poin dari 26 laga dan harus terdegradasi di akhir musim 2018.

Penampilan buruk Wander Luiz berlanjut kala merapat ke Becamex Binh Duong di Liga 1 Vietnam 2019 dengan hanya mencetak enam gol dari 22 laga.

Usut demi usut ada faktor khusus yang menyebabkan Wander Luiz dan para pemain bintang lainnya gagal bersinar ketika bermain di kompetisi sepak bola Vietnam.

Pemain bintang seperti Kevin Schindler dan Balint Bajner yang telah malang melintang di Benua Biru juga gagal tampil maksimal.

Situasi tersebut tentu menimbulkan pertanyaan dibalik kegagalan para pemain bintang tampil dalam performa terbaiknya ketika bermain di Liga Vietnam.

Salah satu media olahraga Vietnam, Bongda memberikan pandangan ada dua faktor utama para pemain jempolan justru tampil buruk di kancah sepak bola nasional setempat.

Dalam pemberitaannya, Bongda menilai faktor iklim dan misteri Liga Vietnam menjadi penyebab pemain-pemain berkualitas itu tak mampu menunjukkan potensi sebenarnya.

"Faktor pertama adalah iklim. Di sini sangat panas dan lembab sehingga dapat menyulitkan beberapa pemain," tulis Bongda seperti dikutip Tribunnews.

"Selain itu, V-League (Liga 1 Vietnam) punya kekhususan yang hanya bisa dimengerti oleh 'orang dalam'."

"Pemain tidak hanya harus bagus, tetapi juga harus beradaptasi dengan peraturan tidak tertulis yang ada di V-League," tulis mereka lagi.

Terlepas dari itu, Wander Luiz telah mampu membuktikan kualitas sebenarnya ketika berseragam Persib Bandung di Shopee Liga 1 2020.

Patut dinanti apakah Luiz bisa mengantarkan Maung Bandung menorehkan prestasi terbaiknya pada musim ini.

(Tribunnews/Dwi Setiawan)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved