Dinkes Cirebon Sebut 40 ODP Baru adalah Pendatang dari Daerah Terkonfirmasi Covid-19

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON- Jumlah orang dalam pengawasam (ODP) Covid-19 di Kota Cirebon bertambah 40 orang.

Saat ini, total ODP di Kota Cirebon mencapai 76 orang dari sebelumnya 36 orang.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon, Edi Sugiarto, memastikan 40 ODP baru itu bukanlah warga Kota Cirebon.

Mereka merupakan para pendatang yang berasal dari sejumlah daerah di Indonesia dan terkonfirmasi adanya kasus Covid-19 di wilayahnya.

"Di antaranya, ada yang dari Bogor, Jakarta, Surabaya, dan lainnya," kata Edi Sugiarto melalui pesan singkatnya, Rabu (25/3/2020).

• UPDATE Covid-19 di Kota Cirebon, Dalam Sehari Jumlah ODP Bertambah 40, Kini Jumlahnya 76 Orang

• 2 Kepala Daerah dan 1 Wakil di Jawa Barat Positif Covid-19, Dua di Antaranya Hadiri Musda Hipmi

Ia mengatakan, mereka datang ke Kota Udang untuk keperluan bisnis maupun sengaja singgah untuk sementara waktu.

Pihaknya memastikan setiap pendatang yang berasal dari daerah yang terkonfirmasi adanya kasus Covid-19 di wilayahnya akan diperlakukan sebagai ODP.

"Mereka harus melaporkan diri ke Puskesmas terdekat sehingga dapat dipantau perkembangan kondisinya," ujar Edi Sugiarto.

Selain itu, Edi juga mengakui Kota Cirebon masih menjadi daerah perlintasan di tengah situasi pandemi Covid-19 seperti sekarang.

Menurut dia, setiap harinya masih banyak orang dari luar daerah yang bepergian ke Kota Cirebon.

Padahal, Pemerintah telah mengimbau masyarakat untuk tidak bepergian dan mengurangi interaksi sosial.

"Kalau setiap hari diserbu seperti itu, nanti akan habis orang sehat di Kota Cirebon karena terpapar virus yang dibawa pendatang," kata Edi Sugiarto.