Viral di Media Sosial

Inilah Feby, Gadis Penjaga Warung Kopi, Bakatnya Hebat tapi Putus Sekolah, Dapat Perhatian Presiden

Gadis asal Sukabumi itu mendapatkan hadiah dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Feby sebelumnya memang sempat viral.

Penulis: Yongky Yulius | Editor: Hilda Rubiah
Kolase (Istimewa (kiri) dan TribunJabar.id/Kontributor Sukabumi, M Rizal Jalaludin (kanan))
Apa yang dialami Feby Ayu Arianti (17) mungkin seperti mimpi di siang bolong. Gadis asal Sukabumi itu mendapatkan hadiah dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi. 

TRIBUNJABAR.ID - Apa yang dialami Feby Ayu Arianti (17) mungkin seperti mimpi di siang bolong.

Gadis asal Sukabumi itu mendapatkan hadiah dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Feby sebelumnya memang sempat viral.

Dia yang hanya gadis penjaga kopi di Kampung Cirendeuy, Desa Bojongjengkol, Kecamatan Jampang, Kabupaten Sukabumi, ternyata memiliki kemampuan luar biasa.

Selain jago dalam berbahasa Inggris, dia juga terampil melukis.

Namun, Feby ternyata tak bisa melanjutkan sekolah setelah lulus dari Madrasah Tsanawiyah (MTs).

Hal tersebut terjadi lantaran keluarganya mengalami keterbatasan biaya.

Gadis Sukabumi Penjaga Warung Kopi yang Putus Sekolah Itu Kini Bisa Tersenyum, Beri Jokowi Hadiah

Pagi hari saat jarum jam menunjukkan pukul 06.30 WIB, sejumlah gadis seusianya bakal pergi ke sekolah untuk belajar.

Namun, hal itu tak berlaku bagi Feby.

Dia hanya bisa melihat teman-teman sebayanya berangkat ke sekolah.

Bahkan, Feby harus membantu perekonomian keluarga dengan cara menjaga warung kopi membantu orangtuanya.

Feby Ayu Arianti (17) membuatkan lukisan sketsa wajah Jokowi disertai tulisan
Feby Ayu Arianti (17) membuatkan lukisan sketsa wajah Jokowi disertai tulisan "Tetap semangat membangun Indonesia", setelah mendapatkan bantuan langsung dari Presiden Joko Widodo yang dikirim langsung melalui utusannya, Senin (9/3/2020). (Tribunjabar.id/Kontributor Sukabumi, M Rizal Jalaludin)

Dia tinggal bersama ibu kandungnya, Yani Hendrayani (38) dan ayah tirinya, Aden Subandi (50).

"Ijazah MTs juga ditahan karena belum bayar. Terpaksa enggak melanjutkan sekolah karena kalau saya sekolah biaya tidak cukup, saya lebih memilih membantu ibu dengan jualan kopi," kata Feby kepada TribunJabar.id, Senin (9/3/2020).

Hingga akhirnya, kemampuan yang dimilikinya diketahui banyak orang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved