Persib Bandung

Laga Persib vs Persela, Jadi Ajang Pembuktian Geoffrey dan Wander, Buktikan Maung Tak Salah Rekrut

Laga Persib vs Persela jadi ajang pembuktian Geoffrey Castillion dan Wander Luiz. Buktikan Maung Bandung tak salah merekrut pemain.

Editor: taufik ismail
Kolase Tribun Jabar
Apa Kata Bobotoh - Aksi Geoffrey Castillion dan Wander Luiz bersama Persib Bandung di laga lawan Melaka United. (Foto: Tribun Jabar/Deni Denaswara) 

Ini menjadi pertandingan pertama Maung Bandung di Liga 1 2020, juga bagi mereka.

"Laga besok juga menjadi ajang bagaimana mereka beradaptasi dengan liga di sini. Mereka harus bisa beradaptasi dengan sangat cepat seperti yang sudah pernah saya katakan," ucapnya.

Mengenai peran di ujung tombak, pelatih asal Belanda itu mengatakan keduanya bisa saling mengisi. Dalam satu momen, Castillion bisa menjadi goal getter sementara Luiz menyuplai bola, begitu juga sebaliknya.

"Itu tergantung, karena ada perbedaan kualitas dari sisi kanan dan kiri saat kami menyerang. Itu tergantung juga dengan kombinasi yang dilakukan untuk menemukan kedua striker ini di dalam kotak penalti. Mereka juga bagus dalam sundulan, jadi aliran bola bisa melalui umpan datar atau crossing," katanya.

Akan mengandalkan Castillion dan Luiz di depan, Robert tak mempertahankan komposisi di lapangan tengah yang pernah ditampilkan dalam laga uji coba.

Ya, Fabiano Beltrame tidak lagi bermain di pos gelandang bertahan seperti ketika menghadapi Barito Putera.

"Kami punya cukup banyak gelandang yang bagus. Kami punya empat gelandang yang sangat layak untuk bermain di liga seperti Dedi (Kusnandar), Kim (Kurniawan), (Abdul) Aziz, dan Omid (Nazari). Fabiano pernah kami mainkan di latih tanding di posisi gelandang tapi tidak terlalu sukses," ujar Robert.

Robert memahami pemain naturalisasi itu sedikit kesulitan memainkan peran sebagai gelandang bertahan.

"Jika mau bermain sebagai gelandang maka tempo dan kecepatannya harus lebih cepat. Sedangkan kalau bermain di garis pertahanan, dia masih punya waktu untuk menyesuaikan diri," katanya.

Meski demikian, Fabiano tetap masuk dalam rencananya musim ini. "Tapi belum menjadi starter untuk saat ini," ucapnya.

Teja Paku Alam saat berlatih.
Teja Paku Alam saat berlatih. (Tribun Jabar/Deni Denaswara)

Untuk pemain di bawah gawang, Robert kemungkinan besar memasang Teja Paku Alam. Dia mengatakan, Teja didatangkan karena dia memang punya kemampuan.

"Teja saat ini lebih diunggulkan karena kami memutuskan merekrut dia ke sini, juga karena Teja adalah kiper yang progresif," ujar pelatih 64 tahun ini.

Dia menganggap Teja bisa bermain di garis pertahanan tim. Sehingga kemampuannya bisa sangat berguna karena Persib Bandung memang akan memainkan sepak boal modern yang melibatkan semua pemain dalam permainan.

"Jadi dia bisa memainkan bola dengan percaya diri. Ada kemampuan dan reaksi yang bagus dari Teja," katanya. (ferdyan adhy nugraha)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved