Jauh Sebelum Wafat, Ashraf Sinclair Suami BCL Pernah Jelasin Soal CrossFit,Olahraga yang Ditekuninya
Jauh sebelum Ashraf Sinclair meninggal dunia, suami Bunga Citra Lestari atau BCL ini pernah menceritakan soal program olahraga yang ditekuninya
Penulis: Widia Lestari | Editor: Yongky Yulius
TRIBUNJABAR.ID - Jauh sebelum Ashraf Sinclair meninggal dunia, suami Bunga Citra Lestari atau BCL ini pernah menceritakan soal program olahraga yang ditekuninya, yaitu CrossFit.
Hal ini pernah dibahas ketika Ashraf Sinclair menjadi bintang tamu dalam acara Ini Talk Show yang diunggah di Youtube pada 11 Februari 2015.
Pada acara itu, Sule dan Andre Taulany sebagai host memang menggali informasi tentang CrossFit.
Menurut Ashraf Sinclair CrossFit merupakan bentuk latihan yang menggunakan seluruh pergerakan badan.
"CrossFit itu adalah olahraga yang sangat intens yang menggunakan seluruh pergerakan badan. Jadi kalau biasanya ke gym kalau mau workout kan biasanya cuma fokus ke sini doang (lengan)
atau ke back atau ke chest, kalau crossfit itu menggunakan seluruh anggota badan dan kita latih dalam semua possibility," katanya.
• Detik-detik Ashraf Sinclair Meninggal, Malamnya Sempat Olahraga, Ini yang Terjadi Saat BCL Pulang
Saat ditanya Andre, suami BCL menjelaskan metode latihan untuk Crossfit ini ada yang tidak menggunakan alat.
"Ada dua bagian, satu yang tanpa menggunakan alat, itu fitcamp itu cuma menggunakan tubuh badan kita sendiri.

Berarti kita punya konsep kalau mau hidup sebagai manusia, kita harus bisa melakukan dan menggunakan seluruh tubuh kita dengan sempurna, berarti lari, lompat, dorong," katanya menjelaskan.
Di acara tersebut, aktor ternama ini memaparkan, olahraga CrossFit berasal dari Amerika Serikat.
"Ini dari US dan konsep dari mereka digunakan untuk firefighter (pemadam kebakaran) dan polisi,
mereka tidak tahu saat mereka harus dobrak pintu, harus gendong temen, harus ngangkat beban, harus manjat. Jadi semua itu digabungin menjadi satu," katanya.
Selain itu, Ashraf Sinclair mengatakan bahwa latihan untuk olahraga tersebut tak memakan waktu lama.
Sekali latihan hanya menghabiskan waktu paling lama 20 menit. Namun, tetap ada level tertentu untuk setiap orang yang menekuninya.
"Cuma 10 sampai 15 menit, paling lama 20 menit sekali latihan dan itu bergerak terus. Intensity yang tinggi, tapi level semua berbeda disesuaikan dengan kita sendiri," katanya.
Ternyata tak hanya menekuninya saja, Ashraf Sinclair pun membuka tempat gym untuk klub Crossfit.
Ia bekerjasama dengan koleganya membuka pusat kebugaran di kawasan Kemang dan Kelapa Gading, Jakarta.
"Saya bukan yang ngajak, tapi saya punya sertificate untuk instructure, tapi saya dan partner saya juga kita yang buka gym-nya di Kemang dan juga di Kelapa Gading," ujar Ashraf Sinclair.
Berikut ini videonya.
Seperti yang dimuat Kompas.com, Ashraf merupakan co-founder dari klub CrossFit yang didirikannya, yaitu CrossFit Equator.
Ia bekerja sama dengan Oka Tripambudi dan Brian Pandji.
Di sana, Ashraf lebih fokus ke bidang marketing, sedangkan dua rekannya itu fokus ke bidang kepelatihan. (Tribunjabar.id)
• Gelagat Ashraf Sinclair Suami BCL Sebelum Meninggal, Hanung Kaget Pemeran Utama Filmnya Kini Tiada
Lebih Jauh Tentang CrossFit
Melansir dari website resmi Indonesia Fitness Trainer Association (APKI), CrossFit adalah program latihan yang menggabungkan dua unsur sistem aerobik serta anaerobik yang menekankan perpaduan latihan interval dengan intensitas tinggi atau High Intensity Interval Training (HIIT), angkat beban, senam dan disiplin lainnya dalam format serupa latihan sirkuit.
Latihan ini terkenal dengan polanya yang keras dan ketat, contohnya dalam satu sesi latihan Anda akan diminta melakukan 100 push-ups, 100 pull-ups, 100 sit-ups dan 100 squats.
Setiap harinya, latihan yang dilakukan berbeda-beda.
Peralatan yang digunakan dalam metode latihan ini pun beragam, mulai dari peralatan gym hingga menggunakan beban berat tubuh sendiri, tali tambang bahkan ban mobil.
Setiap orang diberikan beban yang sama saat menjalankan latihan CrossFit.
Sistem ini lebih dikenal dengan “one size fit all” sehingga tidak ada perbedaan atau porsi latihan khusus baik bagi pemula atau orang yang sudah berpengalaman.
Dalam metode CrossFit, jenis gerakan-gerakan yang dilakukan biasanya bersifat fungsional dan dilakukan dengan intensitas tinggi.
Tujuannya adalah meningkatkan kekuatan otot, ketahanan jantung dan fleksibilitas tubuh karena intensitasnya yang tinggi dan jadwal latihan yang ketat.
Hasil dari latihan dengan metode CrossFit lebih terlihat jelas sehingga sering dianggap metode yang paling berhasil.
Namun, untuk dua alasan tersebut, metode CrossFit diketahui merupakan metode latihan yang sangat rentan dengan cedera.
Beberapa hal yang perlu diketahui mengenai pola latihan CrossFit
1. Melatih kekuatan otot dan stamina
Berbagai jenis gerakan dan variasi latihan yang dilakukan CrossFit membuat kontraksi terjadi pada semua bagian otot.
Hal itu membuat kekuatan otot akan meningkat dan bentuk otot akan terlihat semakin jelas.
Intensitasnya yang tinggi juga melatih stamina tubuh.
Misalkan, Anda yang sebelumnya hanya bisa melakukan push-ups sebanyak 25 kali dalam satu menit, dua bulan selanjutnya bisa menyelesaikan 30 push-ups dalam satu menit.
2. Bersemangat dan termotivasi
Pola latihan CrossFit biasanya dilakukan dengan membentuk suatu
Biasanya juga akan ada tantangan-tantangan yang diberikan pelatih kepada tiap peserta sehingga di antara mereka akan terjadi kompetisi.
Dengan adanya kompetisi dan kerjasama antar tim, para peserta akan lebih bersemangat dalam menjalankan latihan dan lebih termotivasi untuk mencapai tujuannya.
3. Kedekatan emosional antar sesama group
Seperti yang telah disebutkan di atas, pola latihan CrossFit biasanya dilakukan dengan membentuk group atau kelompok.
Terbiasa bersama saat melakukan latihan biasanya membangun kedekatan emosional antar sesame anggota kelompok.
Kedekatan ini tentunya akan sangat bermanfaat.
Antar sesama anggota yang sedang berjuang untuk mencapai tujuannya akan akan saling mengingatkan, saling menyemangati dan memotivasi. (Kompas.com)