Profil Ridwan Saidi, Budayawan Ternama yang Diprotes Keras Warga Ciamis, Kerap Tuai Kontroversi

Seorang budayawan, Ridwan Saidi sedang menjadi perbincangan hangat. Hal ini terkait pernyataannya soal Kerajaan Galuh di Ciamis.

Penulis: Widia Lestari | Editor: Kisdiantoro
KOMPAS.com/ANDRI DONNAL PUTERA
Budayawan Betawi Ridwan Saidi(KOMPAS.com/ANDRI DONNAL PUTERA) 

Seperti yang terjadi pada saat ini, Ridwan Saidi mendapatkan protes keras dari warga Ciamis.

Dalam laporan Kompas, ratusan warga Ciamis sampai menggelar aksi di Alun-alun Ciamis pada Jumat (14/2/2020).

Protes ini muncul karena ucapan Ridwan Saidi dalam video yang diunggah di channel Youtube Macan Idealis, Rabu (12/2/2020).

Pada channel tersebut, Ridwan Saidi menyebut tidak ada kerajaan di Ciamis.

Selain itu, Ridwan Saidi juga menyebut ada kekeliruan soal penamaan Sunda Galuh.

Di Ciamis Disebut Tak Ada Kerajaan dan Galuh Berarti Brutal, Bupati Ciamis Bakal Tuntut Ridwan Saidi

Ternyata bukan kali ini saja Ridwan Saidi melontarkan pernyataan kontroversial, sebelumnya ia pun sempat mendapatkan protes juga.

Masih dilansir dari sumber yang sama, Ridwan Saidi disebut pernah memberikan pernyataan terkait Raden Fatah dan Sultan Trenggono adalah orang Yahudi.

Pernyataan itu membuat para mahasiswa protes sehingga pada 5 September 2019, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia menggelar aksi di depan Masjid Agung Demak.

Selain itu, ada lagi pernyataan kontroversi lain yang dilontarkan Ridwan Saidi, yaitu menyebut Kerajaan Sriwijaya adalah kerajaan fiktif.

Ucapan yang disebut disampaikan sang budayawan dalam channel Macan Idealis, pada 23 Agustus 2019 ini bahkan sempat menjadi sorotan juga.

Hal ini membuat sejarawan Sumatera Selatan, Vebry Al Lintani berkomentar dan berargumen terkait fakta sejarahnya. (Tribunjabar.id)

Pernyataan Ridwan Saidi Soal Ciamis

Di kanal Youtube Macan Idealis yang diunggah pada Rabu (12/2/2020), budayawan Betawi, Ridwan Saidi menyebutkan bahwa dahulu kala tidak ada Kerajaan Galuh di Ciamis.

"Mohon maaf ya dengan saudara-saudara di Ciamis. Di Ciamis itu enggak ada kerajaan," kata Ridwan Saidi pada tayangan video tersebut.

Menurut Saidi, petunjuk adanya kerajaaan bisa dilihat dari indikator ekonomi dan dia mempertanyakan apakah ada penghasilan dari daerah Ciamis.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved