Ini Kabar Terbaru Soal Pencarian Identitas Pelaku Teror Asusila Berkostum Hitam-hitam di Tasikmalaya

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman

TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Identitas pelaku teror berkostum hitam-hitam yang mengajak perempuan yang didekatinya untuk berhubungan badan di jalan raya Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, masih belum ada titik terang.

"Kami terus berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota untuk melacak pelaku. Tapi hingga saat ini belum ada titik terang," kata Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonrsia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto, Kamis (13/2/2020) sore.

Seperti diketahui, seorang pengendara sepeda motor matic warna hitam telah meneror empat perempuan dengan mengajak berhubungan badan.

• Misteriusnya Si Hitam-hitam, Gentayangan di Tasikmalaya Ajak Hubungan Badan, Korban Teriak Ketakutan

• Teror Pria Bermasker Ajak Wanita Hubungan Badan di Tasik, Korban Ada Empat, KPAID Gelar Sosialisasi

Kata-kata itu dilontarkan dengan Bahasa Sunda yang vulgar.

Teror dilakukan di ruas jalan negara Tasikmalaya-Bandung yang masuk wilayah Desa Pakemitan, Kecamatan Ciawi.

Salah satu korban adalah murid kelas VI SD berinisial R (12).

Saat berjalan menuju madrasah, muncul pelaku dan mendekat.

• Psikolog Ungkap Kejanggalan Perilaku Ayah Delis, ABG Tasik yang Ditemukan Tewas di Gorong-gorong

• Awas, Pria Bermasker Peneror Perempuan Berkeliaran di Tasik, Ajak Korban Berbuat Mesum, Ini Cirinya

Pelaku mengaku uwak korban dan kemudian terlontar ajakan berhubungan badan.

Pelaku akhirnya pergi setelah korban syok dan ketakutan serta berteriak.

Menurut Ato, dari empat perempuan korban teror tak senonoh itu, tak satu pun yang sempat melihat pelaku secara detail.

Pasalnya mereka ketakutan dan langsung menjauh.

• Pengendara Bertopeng Teror Tasikmalaya, Ini Ciri Pengendara yang Ajak Hubungan Intim Gadis-gadis

• Teror Bermasker di Tasikmalaya, Dilontarkan dalam Bahasa Sunda yang Vulgar, Wanita Diminta Waspada

"Mereka tidak sempat melihat ciri-ciri yang ada di pelaku. Nomor plat kendaraan juga tidak ada yang mengetahui. Mereka hanya ingat motor pelaku berwarna hitam. Pelaku juga mengenakan jaket hitam, helm hitam serta masker warna hitam," kata Ato.

Namun, tambah Ato, warna pakaian pun tak bisa dijadikan petunjuk karena bisa saja pelaku merubah penampilan.

Di lokasi kejadian pun tidak ditemukan adanya kamera CCTV. (firman suryaman)