Ingin Menyantap Menu Daging Ayam yang Beda? Yuk Cobain Tiga Olahan Ayam Berikut Ini

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Fasko Dehotman

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Saat ini bahan daging ayam sudah banyak yang diinonavasi dari segi rasa maupun racikannya. Tujuannya tentu saja untuk menarik minat konsumen.

Beberapa di antaranya banyak yang menggunakan bahan tambahan berupa garlic, madu, keju, mozarela, salted egg, blackpaper, bahkan ada juga yang memiliki cita rasa manis.

Jika anda ingin menyantap menu daging ayam yang beda di Bandung? Yuk cobain tiga olahan daging ayam berikut ini :

1. Ayam Popcorn Salted Egg

Berbagai inovasi racikan daging ayam, bisa anda coba di Kedai Bang Dava, Jalan Mataram No 2, Cihapit, Kota Bandung.

Di sana tersedia 28 menu berbahan daging ayam. Satu di antara menu yang patut anda dicicipi yakni ayam popcorn salted egg (telur asin).

Satu porsi paket hematnya terdiri dari nasi putih hangat, telor mata sapi setengah matang, serta potongan daging ayam tanpa tulang yang diguyuri saus telor asin.

Saat tersaji, kesan pertama yang dirasakan adalah tercium aroma harum saus telur asin yang menggiurkan untuk disantap.

Saat dicicipi potongan daging ayamnya terasa begitu lembut dan gurih sedap, serta tekturnya sangat renyah.

Khusus saus telur asin yang digunakan terasa begitu gurih di lidah. Kombinasi rasa manis asin yang dihasilkan juga pas.

Kehadiran nasi putih sebagai karbohidratnya benar-benar membuat perut kita kenyang walau enam suapan saja.

Telor mata sapi setengah matang yang diletakan di atas nasi putih, tampak begitu menggoda selera. Terlebih ketika dikunyah bersama potongan daging ayam, rasa nikmatnya berpadu sempurna.

Satu porsi paket hemat menu ayam popcorn salted egg khas Bang Dava ini dibanderol Rp 20.000 saja.

Kedai Ayam Bang Dava cabang Jalan Mataram dibuka setiap hari pada pukul 09.00 WIB-22.30 WIB. (Fasko)

2. Ayam Goreng Madu (Dak Thwi Gim' Khas Korea)

Bagi Anda penggemar olahan daging ayam, patut mencicipi menu yang satu ini, yakni dak thwi gim.

Dak thwi gim adalah sajian ayam goreng khas Korea yang dilumuri tepung dan saus madu. Cita rasanya manis gurih.

Menu tersebut bisa Anda cicipi di Korean House Jalan Sukajadi, Kota Bandung.

Satu porsinya berisikan potongan bulat daging ayam goreng yang ditaburi biji wijen, telor mata sapi, asinan kimchi, selada, dan nasi putih.

Khusus saus madunya diolah menggunakan bahan saus kecap dan madu lebah asli.

Agar menambah kelezatannya, dak thwi gim juga dibaluri rempah bawang putih giling dan cabe merah giling.

Potongan daging ayam memiliki ukuran kecil sehingga mudah ditelan bulat-bulat.

Potongan daging ayam ini terasa manis gurih dan teksturnya juga sangat empuk ketika digigit.

Telor mata sapi setengah matang yang diletakan di atas nasi putih, tampak begitu menggoda selera, terlebih ketika dikunyah bersama potongan daging ayam, mmmh.... rasa nikmatnya berpadu sempurna.

Asinan kimchinya terasa asam pedas yang bercampur sedikit rasa asin.

Satu porsi dak thwi gim khas Korean House dihargai Rp 34.545 saja.

Operasional Korean House buka setiap hari pukul 10.00 WIB hingga 22.00 WIB.

3. Ayam Bekakak

Bakakak hayam atau ayam bekakak merupakan kuliner tradisional yang berasal dari Jawa Barat.

Biasanya menu ayam bekakak ini dinikmati sebagai menu istimewa yang disajikan ketika ada syukuran.

Sekarang ini menu ayam bekakak bisa ditemui di berbagai restoran dan kafe yang ada di Bandung, termasuk di Equator Coffee & Galeri di Jalan Sulanjana No 32, Kota Bandung.

Tampilan ayam bekakak di Equator Coffee & Galeri begitu menggugah selera. Warna coklat kemerahannya menggoda.

Ayam bekakak ini juga ditambah dengan cabai tanjung yang ditumbuk sehingga warnanya lebih cantik.

Ketika dinikmati, sajian ayam bekakak ini begitu lembut di setiap potongan dagingnya.

Rasanya, tentu saja gurih meresap hingga ke bagian dalam, dan tidak terlalu pedas.

Anda bisa menikmatinya dengan nasi panas kemudian kemudian dicocol sambal sebagai penambah rasa.

Satu porsi ayam bekakak ala Equator Coffee & Galeri harganya Rp 65.000 . Menu ini bisa Anda nikmati untuk dua orang sehingga lebih hemat. (Fasko)