Tempat Praktik Disidak Pemprov dan Polda, Ningsih Tinampi Minta Ditunggu Sebelum Ditemui
Tempat praktik pengobatan alternatif tradisional berbasis spiritual milik Ningsih Tampi akhirnya disidak oleh petugas dari Pemprov Jatim, Pemkab Pas
TRIBUNJABAR.ID, PASURUAN - Tempat praktik pengobatan alternatif tradisional berbasis spiritual milik Ningsih Tampi akhirnya disidak oleh petugas dari Pemprov Jatim, Pemkab Pasuruan, polda Jatim, dan Kejati Jatim, Rabu (5/2/2020).
Tetapi para petugas tersebut harus menunggu cukup lama hingga Ningsih Tinampi selesai mengobati pasiennya.
Rombongan menunggu ketersediaan Ningsih Tinampi ini sekitar 60 menitan alias satu jam.
Sebelumnya, Ningsih memang meminta waktu agar dirinya bisa bekerja lebih dulu.
Ningsih Tinampi lebih mendahulukan pengobatan terhadap pasien yang sudah lama antre.
Setelah itu, dia baru bersedia menemui rombongan dari petugas dari Dinas di Pemprov Jatim, Pemkab Pasuruan, Polda Jatim, dan Kejati Jatim yang tiba-tiba 'menggeruduk' tempat prakteknya di Pasuruan.
Sayangnya, pertemuan ini berlangsung tertutup.
• Tempat Praktik Didatangi Pemprov Jatim, Ningsih Tinampi Sambut Ramah dan Tak Terlihat Takut
Hanya pihak-pihak yang berkepentingan diperbolehkan masuk ke dalam ruang tamu Ningsih Tinampi.
Sebelumnya, Dinas dari Pemprov Jawa Timur dan Pemkab Pasuruan tiba-tiba mengunjungi pengobatan alternatif berbasis spiritual Ningsih Tinampi, di Pasuruan, Rabu (5/2/2020).
Sejumlah Dinas Kesehatan Pemprov Jatim dan Pemkab Pasuruan, ikut datang mengunjungi tempat praktek pengobatan alternatif Ningsih Tinampi adalah petugas dari Kejati Jatim dan Polda Jatim.
Sedangkan dari Pemkab Pasuruan ada dari Kejari Kabupaten Pasuruan, Polres Pasuruan, Dinkes Kabupaten Pasuruan, Satpol PP Kabupaten Pasuruan, dan lainnya.
Kunjungan ini dalam rangka pembinaan terhadap Ningsih Tinampi.
Hingga berita ini diturunkan, sejumlah dinas dan lembaga tersebut belum bisa bertemu dengan Ningsih Tinampi karena sedang mengobati pasiennya.
Dian Islami, Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Jatim menjelaskan, pihaknya datang ke rumah dan tempat praktek Ningsih Tinampi di Pasuruan, Rabu (5/2/2020) bersama tim pembinaan pengawasan pengendalian pelayanan kesehatan tradisional empiris.
Menurutnya, kedatangannya ini untuk melihat langsung pengobatan tradisional Ningsih Tinampi yang viral di media sosial .
Ia menyebut, Ningsih Tinampi ini termasuk pengobatan tradisional.
"Jadi kami lihat metodenya seperti apa, bagaimana prosesnya dan masih banyak lagi.
Setelah ini, kami akan rapat lagi untuk menyimpulkan hasil kunjungan hari ini dan beberapa analisa kami," kata dia usai kegiatan.
Kata Dian Islami, berdasarkan yang dilihatnya, apa yang dilakukan Ningsih Tinampi ini bukan atau tidak berkaitan dengan medis.
Jadi, dalam hal ini, Ningsih Tinampi tidak melanggar rambu-rambu dalam dunia medis.
"Kalau saya melihat ini tidak berkaitan dengan medis.
Apa yang dilakukan Ningsih ini pengobatan aliran kepercayaan secara kultur tidak berkaitan dengan regulasi yang ada dinkes," bebernya.
Dia menjelaskan, untuk urusan benar atau tidak dan memberikan efek itu tergantung masing-masing individunya.
Tapi, yang jelas, apa yang dilakukan Ningsih Tinampi tidak ada kaitannya dengan medis.
Ia menyebut, pihaknya juga sudah mewanti-wanti dan memberi warning ke Ningsih Tinampi, bahwa jika memang pasiennya mengidap penyakit medis, harus dibawa ke tindakan medis.
"Saya juga menyarankan agar pasien disini tetap menjaga kebersihan, tetap menjaga lingkungan agar tidak mudah tertular penyakit.
Nanti kami akan buat laporan," tegas Dian Islami, Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Jatim, saat berada di rumah Ningsih Tinampi di Kabupaten Pasuruan.
• Tempat Praktik Ningsih Tinampi Digerebek Pemprov Jawa Timur, Begini Hasilnya, MUI Pernah Menegur

Awal Kesaktian
ama Ningsih Tinampi kini mendadak jadi viral. Ningsih dikenal sebagai dukun yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit.
Selain tampil dalam sejumlah tayangan televisi dukun asal Pasuruan Jawa Timur ini juga dikenal mampu menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Nama Ningsih Tinampi melejit setelah dipercaya sebagai 'orang pintar' di Indonesia.
Ningsih Tinampi mengaku memiliki ilmu gaib Al Fatihah untuk menyembuhkan beragam penyakit, termasuk pasien santet.
Namanya semakin melejit setelah video dirinya yang berisi tentang Ningsih Tinampi yang mengaku bisa memanggil malaikat dan Nabi (dalam hal hal ini Ningsih Tinampi mengaku bisa memanggil dan berkomunikasi dengan Rasulullah SAW).
Buntutnya, video tersebut pun banyak menuai reaksi negatif.
Paranormal Ningsih Tinampi dianggap telah kebablasan.
Salah satunya yang paling frontal mengkritik Ningsih Tinampi adalah sesama paranormal yaitu Mbah Mijan.
Berlanjut pada kisah Ningsih Tinampi memiliki ilmu gaib.
Adapun Ningsih Tinampi merupakan warga Dusun Lebaksari, Karangjati, Pandaan, Pasuruan, Jawa Timur.
Selain itu, Ningsih Tinampi mengaku mendapatkan ilmu gaib saat sang suami meninggalkannya demi perempuan lain.
Suaminya selingkuh.
Demi membuat sang suami kembali ke pelukan, Ningsih Tinampi pun mendatangi banyak dukun.
Dalam satu hari, Ningsih Tinampi mengeluarkan uang sekitar Rp 600.000 demi membayar dukun-dukun tersebut.
“Pokoknya berawal dari suamiku. Dia ibaratnya punya selingkuhan. Terus aku kondisinya galau banget.
Sedih banget, ya gitu lah," ungkap Ningsih yang Tribunjateng.com kutip dari Kompas.com.
Namun, kehidupan Ningsih Tinampi mulai berubah saat ada yang membisikan jika suaminya tak dapat 'disembuhkan' lagi.
“Yang namanya Pak Damon ini bilang begini, jangan diobati suaminya. Karena ada salah satu ilmu yang sampean punya sejak sampean ada di dalam kandungan,” ungkap Ningsih, menirukan bisikan yang didengarnya saat itu.
Menurut pengakuan Ningsih Tinampi, ilmunya itu sudah mulai berusaha masuk ke dalam dirinya sejak berumur 35 tahun.
Namun ia menganggap, kekuatan tersebut tak kunjung menyatu dengannya lantaran dihadapi dengan rasa kehilangan sang suami.
“Ujiannya berat banget. Suami yang sangat setia, sayang banget sama anak dan keluarga, akhirnya jadi siluman di dalam keluarga. Bahkan saya mau dibunuh. Dia tidak mau menghiraukan anak. Hilanglah semuanya,” lanjutnya.
Dari situ, Ningsih Tinampi mengaku kembali menemui dukun-dukun.
Katanya, dukun-dukun tersebut mampu memudahkannya mendapat ilmunya, yakni ilmu al fatihah, yang selalu digunakannya sebagai doa penyembuh untuk para pasiennya.
“Ternyata kejadian ini menuntun saya ke dukun-dukun dengan tujuan supaya ada yang bisa membantu ilmu itu masuk ke badanku,” ucapnya.
Setelah Ningsih Tinampi mulai mencoba ikhlas dan melepas kepergian sang suami, barulah ia bisa mulai merasakan kekuatan itu menyatu di dalam dirinya.
Sampai akhirnya ia dapat punya banyak pasien hingga saat ini.
(TribunMadura.com/Galih Lintartika)
• Ranti Ratnaningsih 13 Tahun Dikurung di Rumah Majikan di Qatar, Tak Boleh Pergi Kemana Pun
Artikel ini telah tayang di Tribunmadura.com dengan judul Tempat Praktek 'Digeruduk' Petugas Dinas dan Polda, Ningsih Tinampi Mau Menemui Dengan Syarat ini, https://madura.tribunnews.com/2020/02/05/tempat-praktek-digeruduk-petugas-dinas-dan-polda-ningsih-tinampi-mau-menemui-dengan-syarat-ini?_ga=2.208414743.442811261.1580955454-184337681.1540787360.