Cegah Suspect Virus Corona Masuk, Dinkes Indramayu akan Berkoordinasi dengan Disnaker

Persiapan penangan penanganan pasien suspect virus corona di Kabupaten Indramayu sejauh ini masih

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Ichsan
Kolase Tribun Jabar
Ilustrasi: Persebaran virus corona. (Foto: medscape.com/gisanddata.maps.arcgis.com) 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Handhika Rahman

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Persiapan penangan penanganan pasien suspect virus corona di Kabupaten Indramayu sejauh ini masih dalam tahap internal.

Yaitu mempersiapkan RSUD Indramayu yang menjadi salah satu rumah sakit rujukan penanganan pasien suspect virus corona oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, kedepannya pihaknya juga akan melakukan koordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Indramayu.

Koordinasi lebih lanjut ini guna memantau Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Indramayu yang bekerja di negara penempatan seperti China atau sekitarnya apakah terjangkit suspect virus corona ini atau tidak.

Selain itu, koordinasi ini juga sebagai upaya mengantisipasi penyebaran virus ketika PMI yang tengah berada di negara penempatan itu kembali ke Indonesia.

Robert Alberts Akui Persib Bandung Belum Siap, Masih Tunggu Kehadiran Duet Striker Maut

"Sampai sekarang kami belum dapat laporan ada PMI yang pulang, kita baru kesiap siagaannya di level internal kalau sudah siap kita akan berkoordinasi dengan Disnaker untuk memantau PMI tersebut," ujar dia kepada Tribuncirebon.com saat ditemui di ruangannya, Selasa (28/1/2020).

Hal ini mengingat ada ribuan warga Kabupaten Indramayu yang bekerja sebagai PMI di berbagai negara penempatan, salah satu negara yang terbanyak yakni Taiwan, Hongkong, dan sekitarnya.

Meski demikian masyarakat diimbau tidak perlu khawatir, pasalnya disampaikan Deden Bonni Koswara, Kemenkes sudah mewarning atau memperketat keluar masuknya masyarakat ke Indonesia.

Di berbagai bandara maupun pelabuhan internasional sudah disiapkan alat thermal scanner sebagai pendeteksi virus corona.

Dirinya berharap, virus tersebut tidak sampai ke Kabupaten Indramayu.

Fairuz A Rafiq Trauma Setelah Emosional di Sidang Kasus Ikan Asin, Langsung Posting Ini di Instagram

Untuk mengantisipasi hal demikian, beragam upaya pun sudah dilakukan melalui imbauan-imbauan seperti pola hidup bersih dan sehat, dan lain sebagainya.

Dinkes Indramayu juga telah menyiapkan segala sarana dan prasarana penunjang untuk penanganan pasien bilamana suspect virus corona bilamana terdapat juga di Kabupaten Indramayu.

"Tapi hingga sekarang Indramayu masih aman, semoga saja tidak ada virus tersebut di Indramayu," ujar dia.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved