Yana Mulyana Tinjau Lokasi Bakal Kolam Retensi di Gedebage, Kurangi Dampak Sungai Cipamokolan
Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana meninjau lahan yang rencananya akan digunakan sebagai kolam retensi
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana meninjau lahan yang rencananya akan digunakan sebagai kolam retensi di daerah Gedebade, Kota Bandung, Senin (13/1/2020).
Dikatakan Yana, saat ini Pemerintah Kota Bandung tengah berencana menambah kolam retensi atau kolam menampung air sementara, di kawasan Komplek Bumi Inten, Kota Bandung. Dalam tinjauannya, Yana sempat berkeliling ke beberapa lokasi di Kecamatan Gedebage.
"Tadi kita lihat ada titik baru untuk mudah-mudahan bisa mengurangi dampak banjir di wilayah sini. Tadi ada alternatif dua lokasi tapi dalam waktu dekat yang bisa kita lakukan satu lokasi," ujar Yana, saat ditemui, di Kecamatan Gedebage, Senin (13/1/2020).
Menurutnya, kolam retensi tambahan ini luasanya hanya sekitar delapan ribu meter persegi. Diharapkan, dengan luas tersebut kolam retensi ini mampu mengurangi genangan air saat musim penghujan.
• Terowongan Nanjung akan Diresmikan Jokowi, Floodway Cisangkuy untuk Kendalikan Banjir
"Di Bandung Inten ini paling sekitar 200 meter kali 10 meter, kedalamannya paling dua meteran. Tapi lumayan mudah-mudahan bisa mengurangi dampak di Cipamokolan juga," katanya.
Wilayah Gedebage ini, ujar Yana, menjadi dataran paling rendah di cekungan Bandung. Sehingga, kawasan tangkapan air harus tersedia guna mengantisipasi genangan akibat luapan sungai yang selama ini kerap terjadi.
Yana mengharapkan, kolam retensi tambahan ini dapat dilakukan pengerjaannya. Dia juga menyarankan agar pembuatan kolam retensi tidak perlu menunggu sampai tuntas secara keseluruhan, sehingga secara bertahap bisa secepatnya difungsikan.
"Kalau lihat luasannya itu sebetulnya dua bulanan, tapi kalau kami udah mulai gali, saya pengen asal bia kesambung dulu biar tersalurkan jadi nyambung dulu sambil pelan-pelan dilebarin. Saya lihat bisa lebih cepat karena pembuangan tanahnya masih dekat ke situ juga," ucapnya.
Selain itu, Yana pun sempat mendatangi beberapa lokasi aset milik Pemkot Bandung yang menurutnya dapat dioptimalkan menjadi kolam retensi. Salah satunya, sebuah lahan kosong dengan luas sekitar dua hektar yang terletak di kawasan Jalan Keadilan.
• Dhika Bayangkara Tambah Kontrak Setahun, Mengaku Kondisi Fisiknya Lagi Top Banget
Yana menegaskan bahwa pembuatan kolam retensi ini bukan hanya upaya Pemkot Bandung dalam mengatasi masalah genangan air. Tapi juga sekaligus memaksimalkan fungsi lahan aset milik Pemkot selain menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH).
"Cukup banyak lokasinya, ada lahan di Jalan Keadilan di Derwati kurang lebih dua hektar mudah-mudahan bisa mengurangi dampak di Riung Bandung. Kami lihat ini merupakan optimalisasi aset pemkot, jadi RTH-nya tidak berkurang tapi fungsinya bertambah, kami punya keterbatasan kalau beli lagi lahan tapi aktivasi lagi dan malah jadi lebih bermanfaat," katanya.