Persib Bandung
Bobotoh Persib Bandung Bekerja Sama dengan The Jakmania untuk Membantu Korban Banjir Jakarta
Pertemuan pendukung Persib Bandung, bobotoh dan suporter Persija Jakarta, The Jakmania tak selamanya diwarnai dengan suasana yang berujung panas
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pertemuan antara pendukung Persib Bandung, bobotoh dan suporter Persija Jakarta, The Jakmania tak selamanya diwarnai dengan suasana yang berujung panas dan mengarah pada hal yang negatif.
Kini, kedua kelompok suporter besar ini bersatu atas nama kemanusiaan untuk membantu korban bencana banjir di Jabotabek.
Viking Persib Club (VPC) dan Aliansi Bobotoh Jakarta melakukan penggalangan dana untuk membantu para korban yang terkena musibah.
• Done 2, Persib Bandung Dapatkan Jasa Striker Naturalisasi Guy Junior?
• Supardi Nasir Kemungkinan Besar Hengkang dari Persib Bandung, Siapa yang Paling Layak Menggantikan?
"Bencana banjir yang terjadi di Jabotabek tidak hanya melukai warga Jakarta dan sekitarnya, melainkan seluruh warga negara Indonesia tidak terkecuali kami Viking Persib Club (VPC). Atas nama kemanusiaan, kami (VPC) yang dibantu oleh beberapa distrik di daerah terketuk untuk bersolidaritas dan menggalang dana dalam rangka meringankan beban para korban bencana banjir," ujar Ketua VPC, Herru Joko dalam press release yang diterima Tribun Jabar, Senin (6/1/2020).
Penggalangan dana ini ternyata mendapat respon positif serta bantuan dari The Jakmania selaku tuan rumah.
Hal ini kata Herru mempermudah pendistribusian bantuan agar bisa lebih akurat kepada para korban.
"Malam harinya, kami mendapatkan undangan untuk ngopi di kediaman Bung Fery (Ketua the jakmania) sekaligus secara simbolis menyalurkan donasi untuk para korban," ucapnya.
Di samping itu, Herru mengatakan bahwa bencana yang menimpa warga Jabotabek ternyata menghasilkan hikmah yang sangat luar biasa.
Rivalitas antar kedua suporter yang tampaknya sangat sulit dihentikan, ternyata bisa bersatu atas nama kemanusiaan.
"Saya yakin selalu ada hikmah dibalik dibalik segala sesuatu, Rivalitas hanya terjadi di lapangan dan pertandingan. Selebihnya kita adalah saudara sebagai warga Indonesia.
Panjang umur supporter Indonesia, panjang umur hal-hal baik," ucapnya.