Viral Pemotor Senggol Pemotor Lain hingga Masuk Selokan, Bukan Menolong Malah Kabur, Ini Videonya

TRIBUNJABAR.ID - Kejadian pemotor menyenggol pemotor lain hingga masuk selokan terekam kamera dan menjadi viral di media sosial.

Dalam video yang beredar, dua motor tengah berhenti di perempatan saat lampu merah.

Lalu dari arah timur, datang pengendara motor lain.

Bila melihat rambu stop yang dipasang, seharusnya pengendara motor itu tidak boleh belok ke arah jalan tersebut.

Namun, ia memaksa. Pengendara motor pertama memberi jalan kepada pengendara motor yang melanggar peraturan itu.

Masalah muncul ketika pelanggar peraturan berhadapan dengan pengendara motor kedua.

Celah yang sempit membuat pelanggar peraturan kesulitan melaju tetapi ia terus memaksa sehingga menyenggol pengendara motor kedua.

Akibatnya, motor tersebut oleng karena kehilangan keseimbangan.

Pengendara motor beserta orang yang diboncengnya jatuh dan masuk ke selokan.

Pelanggar lalu lintas itu bukannya berhenti dan menolong justru melaju kencang.

Ia dan orang yang diboncengnya kabur dari lokasi kejadian.

Beberapa pengandara lainnya yang ada di lokasi tersebut membantu pengendara motor yang terjatuh di selokan.

Salah satu akun Instagram yang mengunggah video tersebut adalah @makassar_iinfo.

Dalam keterangannya, peritiwa tersebut terjadi di Jalan Kemuning, lampu merah Jalan Riau.

"Emak-emak berulah lagi. Sudah melanggar rambu lalu lintas ditambah buat orang lain celaka pula. Kejadian Jalan Kemuning lampu merah jalan Riau," tulis admin Makassar Info dalam unggahannya.

Melansir dari Kompas.com, kejadian tersebut benar terjadi di Jalan Kemuning.

Kasatlantas Polresta Pekanbaru, Emil Eka Putra mengatakan peristiwa itu terjadi pada Rabu (18/12/2019) pukul 17.45 WIB.

Pengendara motor yang terjatuh ke selokan, kata Emil, mengalami memar dan terkilir.

"Korban yakni pengendara sepeda motor nopol BM 3747 AAS yang dikendarai oleh Nurafni sedang membonceng A dan Juniatun. Juniatun mengalami tangan kiri terkilir dan memar dibawa ke RS Santa Maria Pekanbaru," ujar Emil saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (20/12/2019).

Emil mengatakan, pelaku pelanggar lalu lintas dan tabrak lari itu datang dari Jalan Riau secara melawan arah dan memasuki Jalan Kemuning.

Saat bergerak melawan arah, pelaku menabrak pengendara motor lain, yaitu Nurafni, hingga menyebabkan orban masuk ke dalam selokan.

• Catatan Kritis untuk Pemda KBB di Akhir Tahun 2019, Harus Jadi Cambuk Agar ke Depan Lebih Baik

• Iis Dahlia Luapkan Kekesalan, Bandingkan Pilot dan Ojol, Bela Suami, Jelaskan Klarifikasi Begini

• BREAKING NEWS Ombudsman Datangi Sukamiskin, Minta Lihat Kamar Setnov, Kenapa Ini Enggak Disentuh?

Hingga saat ini, polisi masih mencari pelaku dan belum berhasil mengidentifikasi nomor polisi sepeda motor yang dikendarai pelaku.

"Diduga pengendara sepeda motor yang jenis dan nopol tidak diketahui (lari dari TKP) saat mengendarai melawan arah, tidak hati-hati sehingga mengakibatkan kecelakaan," ujar Emil.

Pihak kepolisian melakukan pengecekan CCTV yang ada di sekitar TKP dan melaksanakan olah TKP untuk menemukan pelaku.

Korban Nurafni mengatakan saat itu ia baru saja dari rumah sakit.

Jalan pulang menuju rumahnya melewati Jalan Kemuning yang menjadi lokasi kejadian.

"Saya dari rumah sakit menuju pulang ke rumah melewati Jalan Kemuning. Ketika berhenti, saya lihat di depan ada juga kendaraan yang memberikan jalan si penerobos dan langsung mengarah ke kendaraan saya," ujar Nufarni, saat dikonfirmasi, Jumat pagi.

Ia menjelaskan, pengendara lain yang di dekatnya pun bingung mencari jalan untuk si penerobos, sebab kendaraannya sudah mentok di depan Nurafni.

"Kemudian dia memaksakan kendaraannya ke arah samping kiri saya yang sempit. Saya pun juga kebingungan mau ke arah mana lagi dan karena dia memaksa lewat akhirnya kesenggol dan kami pun jatuh," lanjut Nurafni.

Saat kejadian, Nurafni tengah membonceng A (9) dan Juniatun (68). Nurafni berharap agar pelaku segera ditemukan dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.