Kisah Cinta Terlarang Janda Muda hingga Hamil 6 Bulan dan Siswa SMA, Berakhir Pembunuhan Tragis
Cerita cinta terlarang antara seorang janda dengan siswa SMA di Bojonegoro menyita perhatian publik. Kisah dua sejoli ini berujung tragis.
4. Ditangkap di rumah

Setelah membunuh Aidatul, pelaku kabur membawa motor dan handphone korban.
Lalu meminta jemput temannya di suatu tempat. Motor korban ditinggal di lokasi penjemputan.
Setelah dijemput, pelaku minta diantarkan pulang.
Petugas yang melakukan penyelidikan lalu mendatangi rumah dan menangkap pelaku.
Polisi juga memeriksa Handphone korban yang dibawa pelaku, dan ditemukan chatingan yang menguatkan pelajar tersebut adalah pelaku pembunuhan.
"Usai membunuh lalu meminta jemput temannya, dihubungi melalui rekaman pesan WhatsApp, temannya sudah kita periksa juga sebagai saksi," bebernya.
Polisi mengamankan sejumlah barang bukti atas kejadian tersebut, di antaranya motor beat milik korban, handphone dan pakaian korban.
Kemudian ada juga barang tersangka yang turut diamankan, yaitu motor vixion, handphone, pakaian, tali tampar yang digunakan untuk menjerat korban, lalu botol plastik bekas arak.
• Supardi Dibela Bobotoh, Ada Juga yang Mencaci, Pujian untuk Robert, Apa Kata Bobotoh Persib Bandung
5. Menyesal
Saat ditanya petugas, AN ST menundukkan kepala dan mengaku menyesali perbuatan yang dilakukan.
"Menyesal atas pembunuhan yang saya lakukan kepada Aidatul Izah," katanya sambil menjawab lontaran pertanyaan awak media.
Pelajar tersebut juga tak menyangka bisa melakukan hal itu kepada janda yang tak lain merupakan tetangga desanya tersebut.
Namun dia mengungkapkan kerap diminta pertanggungjawaban atas kehamilan Aidatul Izah, yang berdasarkan hasil visum sudah usia 24 minggu atau 6 bulan.
Atas sejumlah desakan itulah pelaku tega menghabisi nyawa janda di sekitar saluran irigasi.
"Saya diminta tanggung jawab atas kehamilan dan sering dimintai uang juga," bebernya sambil digiring petugas ke tahanan. (TribunStyle.com)