Lawan Bali United, Striker Persib Bandung Ezechiel N Douassel Pecahkan 'Rekor' Sendiri

TRIBUNJABAR.ID- Striker Persib Bandung, Ezechiel N Douassel, mencatat rekor dalam pertandingan kontra Bali United.

Sayang, rekor Ezechiel N Douassel itu bukan catatan positif untuk sang pemain ataupun Persib Bandung.

Sebaliknya, striker Persib Bandung tersebut justru membuat rekor negatif, terutama selama karirnya di dunia sepakbola.

Dalam pertandingan Persib Bandung kontra tuan rumah Bali United, Ezechiel N Douassel menerima dua kartu kuning.

Bersama pemain Bali United, Leo Tupamahu, Ezechiel N Douassel diusir dari lapangan pada menit 89.

Keduanya sama-sama memperoleh kartu kuning kedua di pertandingan tersebut.

• Persib Bandung Gagal Tekuk Bali United, Kim Jeffrey : Saya Lebih Memilih Tidak Cetak Gol, tapi . . .

• BREAKING NEWS, Umuh Muchtar Geram dengan Kepemimpinan Wasit di Laga Bali United Vs Persib Bandung

Dua kartu kuning di laga kontra Bali United membuat Ezechiel N Douassel total sudah mengoleksi 10 kartu kuning.

Berdasarkan catatan laman soccerway, itu adalah kartu kuning terbanyak diterima Eze sepanjang karir sepakbolanya.

Striker asal Chad itu melampaui catatannya sendiri pada musim lalu.

Rekor kartu kuning itu, bahkan dua kali lebih buruk dibandingkan yang dia diterima di klub lain sebelum membela Persib Bandung.

Catatan negatif kartu kuning disertai catatan buruk lain Ezechiel N Douassel musim ini.

Dari 22 pertandingan, seperti yang dia lakoni musim lalu, Eze hanya mampu mengemas 9 gol.

Jumlah itu jauh menurun dibandingkan musim lalu.

Di Liga 1 2018, Ezechiel N Douassel mengemas 17 gol dari 22 pertandingan.

Musim memang belum berakhir, Persib Bandung masih 5 pertandingan sisa tapi hanya 4 laga sisi untuk Eze.

Di satu sisi, Ezechiel masih punya kesempatan untuk memperbaiki catatan buruk itu.

Di sisi lain, catatan Eze bisa lebih buruk di empat laga sisa tersebut.

Respons Robert Alberts

Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, mengatakan kartu merah Ezechiel masih bisa diperdebatkan.

Menurut Robert Alberts membuat keputusan meski tak sepenuhnya melihat insiden antara Leo Tupamahu dan Ezechiel N Douassel.

"Momen ini layak menjadi perdebatan dan orang-orang yang menyaksikan dari televisi tentunya punya opini berbeda. Saya pikir wasit tidak sepenuhnya melihat insiden itu," ujar Robert Alberts setelah laga itu.

Ia pun mengaku terkejut dengan keputusan wasit yang menghukum pemainnya dengan kartu merah.

Sebab baginya, insiden yang melibatkan Ezechiel N Douassel tidak layak dikartu merah.

"Jadi, saya sedikit terkejut dengan keputusan itu. Berdasarkan penglihatan orang yang menyaksikan di televisi, itu bukan situasi yang layak untuk diberi kartu merah atau kartu kuning kedua," ucapnya.

Dua kali unggul

Dalam pertandingan tersebut, Persib Bandung kali unggul terlebih dahulu.

Gol pertama Maung Bandung dilesakkan Kim Jeffrey Kurniawan pada menit terakhir injury time babak pertama.

Gol bunuh Supardi di menit 56 membuat skor menjadi imbang 1-1.

Pada menit 60, Frets Butuan kembali membawa Persib Bandung unggul atas tuan rumah.

Sayang, lagi-lagi keunggulan Maung Bandung tak bisa bertahan lama.

Ilija Spasojevic mencetak gol penyeimbang skor pada menit 73.

Enam menit berselang, Bali United berbalik unggul berkat gol Stefano Lilipaly pada menit 79.

Partai yang berlangsung sengit ini pun diwarnai dua merah masing-masing untuk pemain dari kedua tim.

Bersama pemain Bali United, Leo Tupamahu, Ezechiel N Douassel diusir dari lapangan pada menit 89.

Hingga akhir pertandingan skor kedua tim tak mampu mengubah skor 3-2.