Hari Guru Nasional
35 Tahun Jadi Guru di Cimahi, Entin Darmini Sedih Kalau Murid Bandel
Di balik itu semua, Entin pantang menyerah. Ia tetap ingin mengajar karena kecintaaanya pada profesi sebagai guru.
Penulis: Syarif Pulloh Anwari | Editor: Tarsisius Sutomonaio
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Syarif Pulloh Anwari
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI- Seusai mengikuti acara Hari Guru Nasional (HGN) di Plaza Pemkot Cimahi, nampak seorang perempuan separuh abad yang mengenakan PNS khas guru, berjalan pelan-pelan di atas trotoar.
Ya, dia adalah guru yang mengajar di SDN Kihapit, Leuwigajah, Kota Cimahi. Namanya Entin Darmini (57).
Lebih dari separuh dari usianya, 35 tahun, dihabiskan untuk mengabdi menjadi seorang guru.
"Saya sudah mengajar lebih dari 35 tahun, banyak suka dan dukanya," kata Entin Darmini kepada Tribun Jabar.
Selama puluhan tahun, Entin Darmini berstatus guru umum, mengajar lintas pelajaran.
Ia mengajar mata pelajaran PKN, Matematika, Bahasa Indonesia.
• Cara Mudah Membuat Kartu Ucapan Selamat Hari Guru Nasional di HP, Bisa Langsung Share ke WhatsApp
• Kumpulan Kata Mutiara Keren untuk Peringati Hari Guru, Cocok untuk Status di WhatsApp atau Instagram
Entin Darmini merasa senang dan terharu ketika mampu membuat murid-murid bisa calistung (baca, nulis, dan berhitung).
"Kewajiban guru mengajarkan murid yang tak bisa calistung, menjadi bisa. Melihat perkembangan anak di kelas, jadi terharu saja, enggak bisa diungkapkan," ujarnya.
Entin pun merasa sedih jika ada muridnya membandel atau ketika belajar melawan guru.
"Sebagai guru harus banyak sabarnya, ketika menghadapi murid bandel," ujarnya.
Di balik itu semua, Entin pantang menyerah. Ia tetap ingin mengajar karena kecintaaanya pada profesi sebagai guru.
• Hari Ini 25 November 2019 Hari Guru Nasional, Ini Lirik Lagu Hymne Guru Ciptaan Sartono
Membagi ilmu dan turut serta dalam mencerdaskan anak bangsa menjadi alasan mendasar menjadi seorang guru.
Meskipun berstatus PNS, Entin mengaku beban hidup sangat mahal di zaman sekarang. Ia harus pintar mengelola biaya untuk menyekolahkan kedua anaknya.
Suaminya bernama Irin Sobirin (46) yang hanya berwiraswasta harus juga saling menutupi biaya keduanya anaknya tersebut.
Di hari Hari Guru Nasional, Entin pun banyak harapan kepada pemerintah, seperti lebih meningkatkan sarana prasana sekolah. Dan dirinya ingin pemerintah untuk memperhatikan guru.
