Persib Bandung
Perasaan I Made Wirawan Saat Mendengar Namanya Kembali Menggema di Stadion Si Jalak Harupat
Perasaan I Made Wirawan mendengar namanya kembali menggema di Stadion Si Jalak Harupat.
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Laga melawan PSIS Semarang di Stadion Si Jalak Harupat sangat berarti bagi Persib Bandung.
Setelah sekian lama berkelana dan harus mengungsi, Maung Bandung akhirnya pulang ke kandangnya.
Mereka bisa memakai Stadion Si Jalak Harupat setelah di dua laga sebelumnya mengungsi ke Stadion Kapten I Wayan Dipta.
Alhasil, laga melawan PSIS kemarin menjadi momen istimewa bagi para penggawa Maung Bandung, termasuk kiper senior I Made Wirawan.
Kiper asal Bali ini mengaku merinding menyaksikan antusiasme dan dukungan yang diberikan bobotoh di Stadion Si Jalak Harupat.
Bagi skuat Maung Bandung, pertandingan Selasa malam adalah laga "comeback" mereka di SJH.
Bobotoh pun memberikan dukungan spesial kepada kiper asal Bali itu selama pertandingan.

Beberapa kali teriakan "I Made" bergema di stadion.
Terutama ketika I Made Wirawan melakukan penyelamatan.
Bagi I Made Wirawan, dukungan tersebut menambah motivasinya.
Ia bertekad membalas dukungan tersebut dengan penampilan lebih baik lagi pada laga berikutnya.

"Sangat luar biasa bisa mendengar lagi teriakan I Made di stadion, itu menjadi motivasi buat saya untuk bisa lebih baik lagi," kata I Made Wirawan, Kamis 7 November 2019, di laman resmi Persib Bandung.
Momen tadi malam pun mengingatkannya pada partai Final ISL 2014 lalu, tepat lima tahun lalu.
Saat itu, bobotoh memberi dukungan saat adu penalti yang membuat Made berhasil menggagalkan satu tendangan pemain Persipura Jayapura, Nelson Alom, sekaligus membawa Persib Bandung juara.
Made pun berharap, momen puncak menjadi juara bisa kembali dirasakan Persib Bandung pada musim mendatang.