DPRD dan Pemprov Jabar Sepakat Lanjutkan Seleksi Komisioner Komisi Informasi
DPRD dan Pemprov Jabar sepakat melanjutkan seleksi Komisioner Komisi Informasi.
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: taufik ismail
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - DPRD Provinsi Jawa Barat sepakat untuk melanjutkan seleksi Komisioner Komisi Informasi Provinsi (KIP) Jawa Barat.
Ketua Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat, Bedi Budiman, mengatakan hasil rapat Badan Musyawarah DPRD Jabar menetapkan seleksi Komisioner KIP Jawa Barat akan dilaksanakan pada Jumat (15/7/2019).
“Komisi I ingin tepat waktu dan sesuai dengan jadwal tersebut. Oleh karena itu, secara resmi kami mengumumkan bahwa pelaksanaan fit and proper test Komisi Informasi dilaksanakan pada Jumat, 15 November 2019," ujar Bedi Budiman saat meninjau ruang Humas Sekretariat DPRD Provinsi Jawa Barat, Kamis (7/11/2019).
Komisi I DPRD Jabar, kata Bedi, telah melakukan berbagai persiapan pelaksanaan seleksi Komisioner KIP Jawa Barat seperti mempelajari visi dan misi para calon serta mengatur mekanisme pelaksanaan fit and proper test tersebut yang diupayakan terbuka.
“Kami akan mengupayakan seterbuka mungkin pelaksanaan seleksi ini. Kami akan mengundang para pihak yang berkaitan dengan hal ini," ucap Bedi.
Kriteria Komisioner KIP Jawa Barat, menurut Bedi, harus memiliki kapabilitas dan leadership serta memiliki orientasi komisi informasi ke depan. Misalkan, mengenai informasi yang disalahgunakan atau informasi yang disesatkan.
Para komisioner itu harus memiliki kemampuan, sense of crisis, terhadap hal-hal tersebut.
Selain informasi yang dikecualikan dan memang tidak boleh dipublikasikan seperti diatur oleh Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik, kepada para Komisioner KIP Jawa Barat terpilih nantinya Bedi menegaskan sistem klasifikasi informasi publik harus lebih diperjelas lagi.
Sehingga memudahkan masyarakat untuk mengakses informasi publik.
“Misalnya informasi tersebut terbuka betul untuk publik (setiap saat, serta merta, dan berkala), informasi terbatas untuk kalangan tertentu atau memang informasi tersebut berdurasi bisa dibuka dalam rentang waktu," ucap Bedi.
Bedi menambahkan hasil fit and proper test Komisioner KIP Jawa Barat yang dilakukan Komisi I DPRD Jabar akan langsung diumumkan setelah proses fit and proper test selesai.