Kakak Beradik Bejat di OKU Selatan Perkosa Teman Masa Kecil di Kebun Jengkol

Nasib nahas dialami gadis berinisal MG, asal Kampung Sawah, Kelurahan Pasar Muara, Kecamatan Muaradua, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan.

Editor: Theofilus Richard
SRIPOKU.COM/ALAN NOPRIANSYAH
Pelaku saat pemeriksaan di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak. Rabu (30/10/2019). 

TRIBUNJABAR.ID, MUARADUA - Nasib nahas dialami gadis berinisal MG, asal Kampung Sawah, Kelurahan Pasar Muara, Kecamatan Muaradua, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan.

Dia diperkosa oleh kakak beradik yang merupakan teman masa kecil.

Kakak beradik berinisial IW (20) dan AT (24) memperkosa dan menyiksa MG di pondok yang berada di kebun jengkol.

Peristiwa berawal ketika kedua pelaku mengajak korban mengambil jengkol di kebun.

MG tidak menaruh rasa curiga kepada IW dan AT dan mengikuti ajakan pelaku.

BREAKING NEWS: Gempa Baru Saja Guncang Pangandaran, Warga Berlarian ke Luar Rumah

Saat di kebun tersebut lah, peristiwa tak senonoh yang diterima MG oleh kedua pelaku yang diduga telah direncanakan oleh salah seorang pelaku.

Setibanya di kebun, seorang pelaku masak nasi dan mengajak korban MG untuk makan bersama di pondok.

Kendati demikian setelah selesai makan korban merasa mengantuk yang luar biasa hingga tertidur.

Lebih lanjut korban MG merasakan ada yang meraba bagian intimnya, hingga ia terbangun mendapati saat salah seorang pelaku yakni AT menggerayangi tubuhnya.

Kaget akan kejadian menimpa dirinya korban berteriak meminta pertolongan kepada saudara pelaku IW

Namun bukan pembelaan yang didapat pelaku IW juga memiliki hasrat yang sama.

"Dia tidak menolong bahkan IW malah ikut menggagahi, bahkan dia yang pertama kali dan pelaku AT memegangi saya," terang MG kepada wartawan saat melaporkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), Selasa (29/10/2018) malam.

Tidak hanya sampai disitu, setelah kedua pelaku melancarkan aksi bejatnya, korban yang tidak berdaya dipindahkan ke bilik kamar, dengan pergelangan tangan dan kakinya diikat menggunakan tali hingga disiksa oleh kedua pelaku.

"Mereka mencekik dan memukul wajah saya hingga saya pingsan," sembari meminta korban tidak menceritakan pada siapapun.

Kisah Mbah Dukun Cabul di Tasikmalaya, Setubuhi Gadis SMA Sampai 15 Kali, Kedoknya Sembuhkan Bisul

Setelah sadar, untuk menghindari bahaya yang ada di depan matanya, korban MG berjanji pada pelaku tidak akan menceritakan pada siapapun tetapi dirinya dibebaskan.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved