Persib Bandung vs Persija Jakarta
Persib vs Persija Digelar di Bali, Polda Beri Saran Pada Panpel, Ini Jumlah Tiket yang Dijual
Persib Bandung vs Persija Jakarta digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta. Polda Bali beri saran pada panpel. Ini jumlah tiket yang dijual.
TRIBUNJABAR.ID, BALI - Panpel pertandingan Persib Bandung mendapat lampu hijau untuk menggelar laga kandang melawan Persija Jakarta di Bali.
Pertandingan yang akan digelar Senin (28/10/2019) ini bakal berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Hal tersebut dikabarkan oleh laman resmi Persib Bandung.
Mereka menuliskan Polda Bali sudah memberikan izin menggelar laga tersebut.
Namun, ada hal yang harus diperhatikan oleh panpel pertandingan Persib Bandung.
Polda Bali memberikan saran untuk panpel pertandingan Persib Bandung.
Ini terkait keamanan saat pertandingan Persib Bandung vs Persija Jakarta yang menyedot animo bobotoh.
"Demi tetap menjaga keamanan di pertandingan nanti, Polda Bali pun menyarankan kepada tim tuan rumah untuk mencetak paling banyak 10.000 tiket saja," tulis laman resmi Persib Bandung.
Ini berarti bobotoh harus cepat mengamankan tiket jika ingin menyaksikan langsung laga tersebut di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Dapat Jawaban dari Polda Bali
Pertemuan Persib Bandung vs Persija Jakarta digelar Senin (28/10/2019) pukul 16.30 WITA atau 15.30.
Kepastian tersebut diperoleh setelah Kepolisian Daerah Bali mengeluarkan izin keramaian untuk pertandingan bigmatch tersebut, Jumat 25 Oktober 2019.
Sedianya, duel sarat gengsi tersebut digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
Namun, karena tak keluarnya izin keramaian dari Polda Jawa Barat beberapa waktu lalu, laga pun dialihkan ke luar Bandung.
“Sehubungan dengan hal tersebut di atas, bahwa Sekretaris Umum PT Bali Bintang Sejahtera mengajukan surat permohonan izin keramaian kegiatan pertandingan sepak bola pada hari Senin tanggal 28 Oktober 2019 pukul 16.30 WITA. Pada dasarnya, Polda Bali tidak keberatan dengan kegiatan tersebut diselenggarakan,” tulis surat bernomor B/7250 /X/YAN.2.1/2019/Ditintelkam tanggal 25 Oktober 2019, di laman resmi Persib Bandung.
Rekomendasi ini sebetulnya tak terlepas dari sejumlah pertimbangan.
Salah satunya dengan memperhatikan situasi Kamtibmas di Bali yang saat ini dinilai cukup kondusif dan mumpuni untuk digelarnya pertandingan besar.
“Situasi keamanan dan ketertiban masyarakat wilayah Polda Bali cukup kondusif sehingga pertandingan sepak bola dapat dilaksanakan,” ujar surat bertandatangan Direktur Intelkam Polda Bali, Kombes Pol Drs Wahyu Suyitno.

Sempat Tak Jelas
Sebelumnya diberitakan Persib Bandung tak diizinkan menjamu Persija Jakarta di Bali.
Nasib laga kandang Persib Bandung vs Persija Jakarta di Liga 2019 semakin tak jelas.
Hingga tiga hari atau H -3 laga Persib Bandung lawan Persija Jakarta digelar, belum ada kepastian tentang venue.
Sejatinya, duel klasik Persib Bandung kontra Persija Jakarta digelar Stadion Si Jalak Harupat selanjutnya dipindahkan Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Sesuai jadwal, duel Maung Bandung vs Macan Kemayoran digelar pada Senin (28/10/2019).
Masalahnya, kepolisian di dua lokasi itu tak memberi izin untuk pertandingan tersebut.
Alasan otoritas di kedua lokasi itu berbeda-beda.
Pada pertengahan Oktober lalu, polisi sudah memutuskan laga Persib Bandung vs Persija Jakarta tak diizinkan digelar di Bandung.
Tak adanya izin pertandingan tersebut diperkuat pada pertemuan antara manajemen Persib dengan Polda Jabar pada 22 Oktober.
Dalam pertemuan itu, menurut manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, mengungkapkan alasan polisi tidak beri izin.
Menurut Umuh, bertepatan dengan duel klasik itu, ada pemilihan kepala desa (pilkades) serentak di Kabupaten Bandung pada 28 Oktober 2019.
"Tidak mungkin (digelar di Bandung), semua (polisi) fokus pengamanan di Kabupaten Bandung itu (pilkades serentak)," ujar Umuh Muchtar.
Selanjutnya, pelatih Persib Bandung, Robert Alberts sempat menginginkan duel Persib Bandung vs Persija Jakarta digelar Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
"Itu alternatif yang kami punya, kami punya beberapa alternatif," ujar Robert Alberts di Mes Persib, Selasa (15/10/2019).
Keinginan tersebut tidak terealisasi hingga Pangeran Biru kembali mengajukan Stadion I Wayan Dipta untuk jadi markas Persib Bandung lawan Persija Jakarta.
Pada 23 Oktober 2019, Umuh Muchtar memastikan Persib lawan Persija akan digelar di Bali.
Penegasan ini disampaikan Umuh Muchtar setelah Persib Bandung menahan tuan rumah Bhayangkara FC 0-0, Rabu (23/10/2019) malam.
"Kami main di Bali lawan Persija," kata Umuh Muchtar di Stadion PTIK setelah Persib vs Bhayangkara FC.
Hanya dua hari pengumuman itu, Persib Bandung terima kabar buruk.
Polres Gianyar belum menerima pengajuan resmi dari Persib Bandung untuk menggelar laga lawan Persija di Stadion I Wayan Dipta.
Meski belum ada surat, Polres Gianyar sudah memberi sinyal tak mengizinkan adanya pertandingan itu.
Dikutip dari Tribun Bali, Kabag Operasional Polres Gianyar, Kompol Dewa Gede Mahaputra, mengaku telah melaporkan jadwal laga itu kepada Kapolres Gianyar, AKBP Priyanto Priyo Hutomo.
Mahaputra mengatakan, Kapolres Gianyar tidak akan memberikan izin untuk laga Persib menjamu Persija.
"Bercermin dari kejadian kemarin, Pak Kapolres juga memilih untuk sementara waktu tak mengizinkan pertandingan tersebut. Sebab di satu sisi, pihak desa juga keberatan jika pertandingan (berpotensi rusuh) ini dilaksanakan," ujarnya.
• APA KATA BOBOTOH HARI INI Robert dan Ezechiel Disentil, Lawan Persija, Persib Bandung Harus Menang
• Liga 1 2019 Belum Tuntas, Persib Bandung Sudah Jadi Raja Remis Bersama Borneo FC