Duel Persib Bandung V Persija Jakarta Kian Tak Jelas, Terombang Ambing dari Bandung Hingga Singapura

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Nasib laga kandang Persib Bandung vs Persija Jakarta di Liga 2019 semakin tak jelas.

Hingga tiga hari atau H -3 laga Persib Bandung lawan Persija Jakarta digelar, belum ada kepastian tentang venue.

Sejatinya, duel klasik Persib Bandung kontra Persija Jakarta digelar Stadion Si Jalak Harupat selanjutnya dipindahkan Stadion I Wayan Dipta Gianyar, Bali.

Sesuai jadwal, duel Maung Bandung vs Macan Kemayoran digelar pada Senin (28/10/2019).

Masalahnya, kepolisian di dua lokasi itu tak memberi izin untuk pertandingan tersebut.

Alasan otoritas di kedua lokasi itu berbeda-beda.

Pada pertengahan Oktober lalu, polisi sudah memutuskan laga Persib Bandung vs Persija Jakarta tak diizinkan digelar di Bandung.

• Liga 1 2019 Belum Tuntas, Persib Bandung Sudah Jadi Raja Remis Bersama Borneo FC

• Pelatih Persija Jakarta Edson Tavares: Nanti Saja Baru Pikirin Persib Bandung

Tak adanya izin pertandingan tersebut diperkuat pada pertemuan antara manajemen Persib dengan Polda Jabar pada 22 Oktober.

Dalam pertemuan itu, menurut manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, mengungkapkan alasan polisi tidak beri izin.

Menurut Umuh, bertepatan dengan duel klasik itu, ada pemilihan kepala desa (pilkades) serentak di Kabupaten Bandung pada 28 Oktober 2019.

"Tidak mungkin (digelar di Bandung), semua (polisi) fokus pengamanan di Kabupaten Bandung itu (pilkades serentak)," ujar Umuh Muchtar.

Selanjutnya, pelatih Persib Bandung, Robert Alberts sempat menginginkan duel Persib Bandung vs Persija Jakarta digelar Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

"Itu alternatif yang kami punya, kami punya beberapa alternatif," ujar Robert Alberts di Mes Persib, Selasa (15/10/2019).

Keinginan tersebut tidak terealisasi hingga Pangeran Biru kembali mengajukan Stadion I Wayan Dipta untuk jadi markas Persib Bandung lawan Persija Jakarta.

• APA KATA BOBOTOH HARI INI Robert dan Ezechiel Disentil, Lawan Persija, Persib Bandung Harus Menang

• Hadapi Persija Jakarta di Luar Bandung, Manajemen Persib Bandung Minta Bobotoh Jaga Nama Baik

Pada 23 Oktober 2019, Umuh Muchtar memastikan Persib lawan Persija akan digelar di Bali.

Penegasan ini disampaikan Umuh Muchtar setelah Persib Bandung menahan tuan rumah Bhayangkara FC 0-0, Rabu (23/10/2019) malam.

"Kami main di Bali lawan Persija," kata Umuh Muchtar di Stadion PTIK setelah Persib vs Bhayangkara FC.

Hanya dua hari pengumuman itu, Persib Bandung terima kabar buruk.

Polres Gianyar belum menerima pengajuan resmi dari Persib Bandung untuk menggelar laga lawan Persija di Stadion I Wayan Dipta.

Meski belum ada surat, Polres Gianyar sudah memberi sinyal tak mengizinkan adanya pertandingan itu.

Dikutip dari Tribun Bali, Kabag Operasional Polres Gianyar, Kompol Dewa Gede Mahaputra, mengaku telah melaporkan jadwal laga itu kepada Kapolres Gianyar, AKBP Priyanto Priyo Hutomo.

Mahaputra mengatakan, Kapolres Gianyar tidak akan memberikan izin untuk laga Persib menjamu Persija.

"Bercermin dari kejadian kemarin, Pak Kapolres juga memilih untuk sementara waktu tak mengizinkan pertandingan tersebut. Sebab di satu sisi, pihak desa juga keberatan jika pertandingan (berpotensi rusuh) ini dilaksanakan," ujarnya.

• Jamu Persija Jakarta, Persib Bandung Harus Kehilangan Esteban Vizcarra

• Supardi Tegaskan Persib Bandung Tak Gentar Hadapi Persija di Mana Pun Laga Digelar

Singapura dan Malaysia

Tentang ketakjelasan venue Persib Bandung vs Persija Jakarta, Robert Alberts sempat berseloroh agar laga itu digelar di luar negeri.

Pelatih berpaspor Belanda itu menyebut Singapura dan Malaysia sebagai lokasi yang ideal.

"Kami belum ada kabar bisa bermain lawan Persija (di stadion mana)," ujar Robert Alberts di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, belum lama ini.

Ia sempat mengatakan partai melawan Persija Jakarta tidak mungkin digelar Bali.

Sebab, pada 29 Oktober, Bali United menggelar partai kandang.

"Mungkin kami bisa main di Singapura, kami tetap bisa tenang di sana. Malaysia juga bisa," katanya.

Sekalipun digelar luar negeri, imbuhnya, duel Persib Bandung vs Persija Jakarta tak akan benar-benar sepi penonton.

"Banyak orang Indonesia di Malaysia dan Singapura. Banyak bobotoh juga di sana tapi di Indonesia kami bingung pakai stadion yang mana," ucap Robert Alberts.

Tak boleh dihadir The Jak Mania

Rencananya, di mana pun, duel Persib Bandung melawan Persija Jakarta digelar, Jakmania dilarang datang ke stadion.

Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, mengatakan itu adalah kesepakatan lama.

Di leg pertama, bobotoh pun dilarang ke stadion saat Macan Kemayoran jadi tuan rumah.

"Tak boleh, (suporter Persija). Ada perjanjian kalau tidak boleh ada suporter lawan," kata Umuh Muchtar.

Bagi Persib, musim ini merupakan kali pertama Maung Bandung menjamu Persija di luar Bandung sejak 2011.

Selama ini, Persija Jakarta saja yang kerap pindah-pindah tempat saat menjamu Persib Bandung.