Banyak Pendukung Gerindra Kecewa pada Prabowo Mirip Saat Usung Anies Baswedan, Kata Habiburokhman
Menurut Habiburokhman, kekecewaan pendukung Partai Gerindra pada Prabowo Subianto mirip saat Gerindra mengusung Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta
TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA- Banyak relawan pendukung Partai Gerindra yang kecewa para keputusan Prabowo Subianto bergabung ke koalisi Joko Widodo.
Kekececewaan relawan pendukung Partai Gerindra tersebut diakui Ketua Bidang Hukum dan Advokasi Partai Gerindra Habiburokhman.
Bahkan, lanjut Habiburokhman, kekecewaan pendukung Partai Gerindra terhadap Prabowo Subianto mirip saat Gerindra mengusung Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta.
Setelah ada penjelasan dari partai, ucapnya, para relawan yang sempat kecewa itu akhirnya bisa memahami.
"Puluhan simpul relawan dari berbagai kota pada awalnya teman-teman memang kecewa tetapi setelah dijelaskan, setelah komunikasi dengan saya, artinya mereka bisa memahami Pak Prabowo sebagai pemimpin kalau kita menjadi menteri," kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (22/10/2019).
Habiburokhman menyamakan situasi yang dialami Prabowo Subianto dan Partai Gerindra saat ini dengan situasi ketika Gerindra hendak mengusung Anies Baswedan pada Pilkada DKI 2017.
Kala itu, Anies mendapat penolakan besar dari relawan Gerindra karena sepak terjangnya pada Pemilu 2014 yang kerap "menghajar" Subianto Prabowo.
• Daftar Calon Pengganti Tito Karnavian sebagai Kapolri, Ada 11 Nama Berbintang 3
• Tak Dihubungi Presiden Jokowi, Menkominfo Rudiantara Beri Sinyal Tak Masuk Kabinet Lagi
"Bahkan (Anies Baswedan) salah satu orang yang paling menjengkelkan bagi para pendukung Pak Prabowo ketika di 2014," ujar Habiburokhman.
Atas pertimbangan Prabowo Subianto saat itu, Gerindra mantap mengusung Anies. Lewat Pilkada DKI 2017 pun Anies Baswedan terpilih sebagai Gubernur DKI.
Habiburokhman menilai, wajar jika saat ini muncul kekecewaan dari para relawan. Namun, di atas itu, ada tugas penting yang harus diemban Prabowo untuk mendukung pembangunan bangsa.
"Kita paham Pak Prabowo tidak akan mencelakakan negara ini, tidak akan mencelakakan pendukung 02, tidak akan mencelakakan Partai Gerindra. Apa pun keputusan yang diambil sudah dengan keputusan yang matang," katanya.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengaku diminta untuk masuk ke kabinet Joko Widodo-Maruf Amin.
Meski tak menyebut spesifik pos menteri yang akan ia emban, Prabowo Subianto menyebut akan membantu kabinet Jokowi-Maruf di bidang pertahanan.
"Saya diminta bantu beliau di bidang pertahanan," ujar Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019).
Prabowo sebelumnya menjadi lawan tunggal Jokowi dalam Pemilu 2019. Selama lima tahun pemerintahan ke belakang, Prabowo Subianto bersama Gerindra juga memilih untuk menjadi oposisi pemerintah. (Fitria Chusna Farisa)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Habiburokhman: Banyak Relawan Kecewa akan Keputusan Prabowo, seperti Saat Usung Anies"