BERITA Persib Bandung Terpopuler, Laga Madura Vs Persib Diselidiki hingga Gestur Kevin Tuai Pujian

Berikut kumpulan berita Persib terpopuler yang masih seputar laga Persib Bandung vs Madura United.

Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
Tribun Jabar/Nazmi Abdurrahman
Pemain Persib Bandung Omid Nazari dibawa keluar lapangan setelah mengalami cedera, Stadion Gelora Bangkalan, Sabtu (5/10/2019) 

Kumpulan berita Persib terpopuler hari ini, termasuk analisis mantan pemain.

Laga terakhir Persib Bandung dengan Madura United menuai kontroversi.

Pertandingan itu disebut-sebut tak berimbang.

Berikut kumpulan berita Persib terpopuler yang masih seputar laga Persib Bandung vs Madura United.

1. Pertandingan Diselidiki

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, MADURA - Ketua Satuan Tugas Antimafia Bola (Satgas), Brigjen Pol Hendro Pandowo, memberikan isyarat akan menyelediki pertandingan Madura United vs Persib Bandung yang digelar di Stadion Gelora Bangakalan, Sabtu (5/10/2019) malam.

Pertandingan yang berakhir 2-1 untuk kemenangan Madura United itu menuai kontroversi karena wasit yang memimpin jalannya pertandingan, Faulur Rossy dinilai memihak tuan rumah.

Setelah pertandingan, Instagram Hendro Pandowo langsung diserbu bobotoh.

Mereka mengeluhkan kepemimpan wasit yang dinilai berat sebelah dan cenderung memihak Madura United.

Puncaknya adalah ketika wasit memberikan penalti untuk Madura United.

Komentar bobotoh langsung direspons oleh Hendro Pandowo.

Hendro dalam kolom komentar Instagram pribadinya menuliskan sudah berkoodinasi langsung dengan Kasatgas Jawa Timur untuk melakukan penyelidikan.

"Terima kasih informasinya, sudah saya sampaikan Kasatgas Wil Jawa Timur untuk melakukan penyelidikan, nuhun," tulis Hendro Pandowo.

Insiden di kotak penalti Persib Bandung yang berbuah penalti.
Insiden di kotak penalti Persib Bandung yang berbuah penalti. (Twitter Liga 1)

Sepanjang pertandingan, banyak bobotoh melalui media sosial yang mempertanyakan kepemimpinan wasit asal Banda Aceh tersebut.

Menurut bobotoh, wasit terlalu mudah memberikan pelanggaran kepada pemain Madura United.

Sementara ketika pemain Persib Bandung dilanggar, wasit jarang meniupkan peluitnya tanda pelanggaran.

Pertandingan sendiri berjalan cukup menarik karena kedua tim bermain dengan permainan terbuka sepanjang pertandingan.

Persib lebih dulu unggul lewat gol cepat Febri Hariyadi pada menit ke 3 melalui tendangan bebas dari sisi kanan pertahanan Madura United.

Tim berjuluk Laskar Sape Kerap baru berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke 26 lewat gol bunuh diri Nick Kuipers.

Gol kemenangan Madura United diciptakan Alberto Goncalves melalui titik putih pada menit 64.

2. Analisis Kekey Zakaria

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung harus mengakui keunggulan tuan rumah Madura United, 1-2 di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, kemarin malam.

Ini menjadi kekalahan pertama Maung Bandung di enam laga terakhirnya di Liga 1 musim ini.

Faktor non-teknis sangat kental di laga semalam.

Berikut analisis dari mantan pemain Persib Bandung Kekey Zakaria.

Penyerang di era perserikatan dan awal Liga Indonesia ini melihat dari sisi permainan, Persib Bandung sudah semakin padu.

Kolektivitas permainan Persib sudah terlihat, mulai dari belakang, tengah, hingga ke depan.

Persib tinggal memaksimalkan peran Ezechiel N Douassel yang bagus dalam duel bola-bola atas.

Pemain Persib Bandung, Febri Hariyadi dan Ardi Idrus di Stadion Gelora Bangkalan, Sabtu (5/10/2019)
Pemain Persib Bandung, Febri Hariyadi dan Ardi Idrus di Stadion Gelora Bangkalan, Sabtu (5/10/2019) (Tribunnews.com)

"Pada laga ini, saya melihat Ezechiel kurang ngotot dan malah minta "bantuan" wasit terus. Padahal, sudah tahu wasit berat sebelah, pasti tidak akan "membantu"," kata Kekey Zakaria.

Menurutnya, Ezechiel seharusnya bermain fight saat bermain tandang, jangan melakukan diving.

Ia melihat penyelesaian akhir juga masih jadi kendala bagi Persib. Ezechiel mainnya terlalu manja. Baru ditempel sedikit langsung jatuh.

"Padahal buat apa jatuh sebelum bola dikejar dan betul-betul jatuh? Jadi, dia terlihat kurang gereget, sedikit-sedikit jatuh, tidak akan digubris oleh wasit," ujar Kekey Zakaria.

Pemain Persib Bandung Ezechiel N Douassel melesatkan tembakan ke gawang Madura United, Stadion Gelora Bangkalan, Sabtu (5/10/2019).
Pemain Persib Bandung Ezechiel N Douassel melesatkan tembakan ke gawang Madura United, Stadion Gelora Bangkalan, Sabtu (5/10/2019). (Tribun Jabar/Nazmi Abdurrahman)

Ia mengatakan, emosi Ezechiel N Douassel juga masih kurang bagus.

Striker seharusnya tidak boleh seperti itu.

Harus bisa lebih meredam emosi sehingga bisa memberikan contoh kepada pemain lain.

Pada laga ini, justru Kevin van Kipersluis yang ngotot.

Sikap emosian Eze ini tentu berpengaruh kepada permainannya. Akibatnya, ia juga tak bisa mengangkat semangat teman-temannya, khususnya para pemain muda.

Pemain Madura United, Alberto Goncalves
Pemain Madura United, Alberto Goncalves (Tribunnews.com)

"Hukuman penalti yang diberikan wasit pada Persib kali ini, saya kira, bukan keputusan yang bagus. Keputusan wasit seperti ini membuat kita malas untuk nonton," ucap Kekey Zakaria.

"Jika dilihat dari tayangan ulang, jelas bahwa saat itu kaki pemain Madura yang dibenturkan kepada kaki Ahmad Jufriyanto. Saat itu bolanya juga sudah lepas jauh ke depan, tapi pemain Madura itu menjatuhkan dirinya. Seharusnya tidak penalti," tambah Kekey Zakaria.

Hal lain yang juga menjadi catatan adalah fokus yang masih sering buyar.

Sekali lagi, manfaatkan sebaik-baiknya pemain depan yang bertubuh tinggi, dengan banyak mengirimkan bola atas melalui para pemain sayap.

Robert Katakan Pemain Persib Bandung Frustasi, Tiap Pegang Bola Beri Pelanggaran Pada Madura United

Kapten Madura United Greg Nwokolo Akui Kualitas Pemain Persib Bandung, Bersyukur Bisa Menang

3. Gestur Kevin van Kippersluis

TRIBUNJABAR.ID, MADURA - Pertandingan Madura United vs Persib Bandung memasuki menit 83.

Terjadi perebutan bola di sisi kiri pertahanan tuan rumah.

Pemain Persib Bandung Kevin van Kippersluis dikerubungi dua pemain tuan rumah.

Bola kemudian keluar lapangan.

Merasa bola keluar oleh pemain Madura United, Kevin van Kippersluis mengklaim lemparan ke dalam untuk Persib Bandung.

Namun asisten wasit 1 berpendapat lain.

Kevin-lah yang terakhir kali menyentuh bola.

Jadi, itu lemparan ke dalam untuk Madura United.

Melihat hal itu Kevin van Kippersluis bereaksi.

Ia membuat gestur menggerakkan jempol tangan kanannya dengan telunjuk.

Oleh bobotoh Persib Bandung, aksi Kevin van Kippersluis ini diacungi jempol dan mendapatkan pujian.

Ya, bobotoh yang menyaksikan laga semalam patut kesal.

Mereka menilai wasit terlalu berpihak pada tuan rumah.

Puncaknya mungkin saat wasit Faulur Rossy menjatuhkan penalti.

Ini membuat gawang Maung Bandung kebobolan untuk kedua kalinya dan akhirnya kalah 1-2.

Balasan Hendro Pandowo di Instagram yang menyatakan akan mengusut laga Madura United vs Persib Bandung.
Balasan Hendro Pandowo di Instagram yang menyatakan akan mengusut laga Madura United vs Persib Bandung. (Instagram Hendro Pandowo)

4. Cuitan Twitter Persib

TRIBUNJABAR.ID - Cuitan bernada heran dilontarkan akun Twitter resmi Persib Bandung semalam saat Maung Bandung bertandang ke kandang Madura United.

Ciutan ini ditulis sekitar menit 70 ketika Madura United unggul 2-1.

Di laga yang digelar Sabtu (5/10/2019) Persib Bandung sebenarnya unggul lebih dulu.

Menit dua, tendangan atau sebenarnya umpan Febri Hariyadi tak bisa diantisipasi lini belakang Madura United dan berbuah gol.

Menjelang akhir babak petama, Madura United menyamakan kedudukan setelah tendangan bebas Syahrian Abimanyu mengenai kaki Nick Kuipers dan berubah arah.

Bola masuk ke dalam gawang setelah membentur Aleksandar Rakic.

Kontroversi terjadi di babak kedua ketika wasit Paulur Rosi menujuk titik putih.

Penalti diberikan karena Diego Assis terjatuh usai berbenturan kaki dengan Achmad Jufriyanto.

Padahal dalam tayangan ulang sentuhan antara keduanya sangat minim.

Dan terlihat Diego yang membenturkan kaki lalu jatuh.

Penalti ini sempat diprotes pemain Persib Bandung.

Namun wasit tak bergeming dan tetap memberikan penalti untuk tuan rumah.

Beto sukses menjalankan tugasnya.

Beberapa menit setelah kejadian itu, Twitter Persib Bandung berkicau.

Cuitan akun Twitter resmi Persib Bandung tentang penalti Madura United.
Cuitan akun Twitter resmi Persib Bandung tentang penalti Madura United. (Twitter Persib)

"Gol Madura dari titik putih jika menjamu #Persib di era #Liga1

2017 Odemwingie (P)
2018 Fabiano (P)
2019 Beto (P)

Fitur tetap ieu?" tulisnya.

Di akhir cuitan juga ada emoticon berpikir seperti keheranan.

5. Komentar Pelatih

Komentar Robert Alberts

Ditemui seusai pertandingan, pelatih Robert Alberts mengaku tak ingin mengomentari kepemimpinan wasit pada laga kemarin.

Ia khawatir salah bicara dan malah mendapat sanksi.

Menurut Robert Alberts, semua orang tahu dan menyaksikan sendiri bagaimana pertandingan berlangsung.

"Saya tidak mau berbicara karena takut salah menyampaikan sesuatu dan mendapat hukuman. Tapi manajemen menyaksikan laga ini dari televisi dan menjelaskan saya bahwa hal itu (buruknya kinerja wasit) terlihat jelas dan manajemen akan melayangkan surat protes. Itu bukan tergantung pada saya dan semua menjadi urusan manajemen," ujar Robert Alberts.

Analisis Mantan Persib, Penalti Bikin Malas Nonton & Kritik Eze, Sudah Tahu Wasit Berat Sebelah

Robert Katakan Pemain Persib Bandung Frustasi, Tiap Pegang Bola Beri Pelanggaran Pada Madura United

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved