Persib Bandung
Madura United di Putaran Kedua Tetap Bahaya, Pemain Persib Bandung Ini Punya Celah untuk Bisa Menang
Pemain belakang Persib Bandung, Achmad Jufriyanto menilai, laga melawan Madura United bakal menjadi pertandingan berat bagi timnya
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pemain belakang Persib Bandung, Achmad Jufriyanto menilai, laga melawan Madura United bakal menjadi pertandingan berat bagi timnya, pada pekan ke 22 Liga 1 2019, di Stadion Banglalan, Madura Sabtu 5 Oktober 2019.
Pemain yang akrab disapa Jupe ini mengatakan, Madura United memiliki komposisi pemain yang hampir merata di semua posisi.
Selain itu, Madura pun memiliki kedalaman skuat yang bagus.
Menurut Jupe, Madura United di putaran pertama tampil perkasa.
Pun di putaran kedua setelah berganti pelatih kepala.
"Madura United tetap tim yang bagus. Di putaran kedua ini masih terlihat stabil, hanya saja yang bisa kami manfaatkan adalah pemain yang ke timnas," ujar Jupe, saat ditemui di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (3/10/2019).
Pada puataran pertama saat bermain di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung Madura United sukses membawa pulang satu poin setelah bermain imbang dengan Persib.
• Nyaman Duet Bersama Nick Kuipers, Bek Persib Bandung Achmad Jufriyanto Siap Hadang Beto
• Bermain untuk Persib Bandung Putri, Siti Latipah Nurul Sebut Mimpi yang Jadi Kenyataan
Pada putaran kedua ini, Jupe mengaku timnya tak ingin lagi berbagi poin dengan lawannya.
Tiga poin dari kandang Sapeh Kerrap menjadi misi utama skuat Maung Bandung.
"Saya rasa di putaran pertama kami harus mengulang itu (mendapat poin), menjaga mereka kalau bisa lebih baik dari kandang," katanya.
Jupe menambahkan, saat ini kondisi timnya sudah jauh lebih siap dan tidak lagi terpengaruh dengan penundaan laga melawan Arema FC.
"Kami semakin siap karena ditunda lawan Arema sebenarnya tidak bagus buat kami. Tapi, ada hal positif, kami lebih punya waktu lebih lama menghadapi Madura United," ucapnya.
Bisa Jadi Peluang Bagi Persib
Selama tiga tahun lebih terakhir, Madura United menjelma menjadi satu di antara tim besar di kompetisi Tanah Air.
Bahkan, Persib Bandung yang menjuarai LSI 2014 dan Piala Presiden 2015 kesulitan ketika bersua Madura United.
Dari tujuh pertemuan terakhir kedua tim sejak ISC 2016, Persib Bandung belum sekalipun mampu menang atas Madura United.
Teranyar, Persib Bandung harus mengakui ketangguhan Madura United di putaran pertama Liga 1 2019.
Bertanding di Stadion Si Jalak Harupat, skuat Maung Bandung hanya bisa membawa pulang satu angka.
Kedua tim bermain imbang 1-1.

Kegagalan Persib Bandung mengalahkan Madura United tak lepas dari kesulitan membongkar pertahanan Laskar Sappe Kerap.
• Madura United vs Persib Bandung, Saatnya Maung Pecahkan Telur Lawan Sappe Kerab
• Persib Bandung vs Arema Dijadwalkan Pekan Depan, Mengapa Robert Alberts Menolak? Ini Alasannya
Dari tujuh pertemuan terakhir, Pangeran Biru hanya bisa menyarangkan lima gol ke gawang Madura United.
Musim ini, pertahanan Madura United masih terbilang kokoh.
Dari 21 laga, Madura United baru kebobolan 22 kali.
Bandingkan dengan Persib Bandung yang kebobolan 28 gol dari 20 pertandingan.
Lubang di pertahanan
Dalam pertemuan kedua di musim ini, Persib Bandung berpeluang menang atas Madura United.
Catatan positif belum pernah kalah selama putaran kedua jadi modal berharga Supardi cs meski menjadi tamu di Bangkalan pada Sabtu (5/10/2019).
Faktor lain pincangnya tim Madura United menjelang menghadapi Maung Bandung.
Pelatih Rasiman kehilangan setengah kekuatan utama.
Andik Vermansyah, Zulfiandi, plus M Ridho bergabung dengan tim nasional senior untuk partai Kualifikasi Piala Dunia 2020.

Alberto Goncalves pun dipanggil Simon McMenemy tapi pemain naturalisasi itu diperkenankan datang telat.
Bahkan Madura United kehilangan dua kiper. Selain Ridho, Satria Tama bergabung dengan timnas U-23.
Alhasil, mereka cuma memiliki M Ridwan di bawah mistar gawang.
Terbaru, Laskar Sappe Kerap hampir pasti kehilangan Asep Berlian.
Kehilangan Zulfiandi dan Asep Berlian serta M Ridho jelas meninggalkan lubang besar di pertahanan skuat asuhan Rasiman.
Zulfiandi dan Asep Berlian termasuk pemain pekerja keras di tim Madura United, terbukti dari catatan 36 dan 18 tekel yang mereka buat.
Zulfiandi adalah kunci aliran bola di skuat Madura United.
Tak heran, dia masuk daftar 5 pemain paling banyak melepas umpan sepanjang gelaran Liga 2019.
Laman resmi Liga 1 mencatat, Zulfiandi melepaskan 699 umpan selama musim ini.
Persib Bandung Pecah Telur?

Situasi ini bisa menjadi cela bagi Persib Bandung untuk memenangkan laga pada Sabtu nanti.
Persiapan Persib Bandung menjelang pertandingan menghadapi Madura United semakin matang.
Pelatih Robert Alberts menilai timnya sudah sangat siap menghadapi Madura United setelah latihan intensif dalam beberapa hari ini.
"Bagus, kami sudah latihan intensif dan mengasah recovery pemain. Hari ini sedikit lebih ke taktik dan membiarkan pemain menikmati pertandingan," ujar Robert Alberts setelah memimpin latihan di Stadion GBLA, Rabu (2/10/2019).
• Lawan Madura United, Kans Persib Bandung Dekati 5 Besar Klasemen Liga 1 2019
• Puji Empat Pemain Muda Anyar Persib Bandung, Robert Alberts Tak Mau Buru-buru Turunkan di Laga Resmi
Menurut Robert Alberts, Ezechiel N Douassel dkk mampu menunjukkan progres positif selama latihan.
"Kami mampu menguasai bola lebih baik dari sebelumnya. Tidak mudah kehilangan bola itu penting, jadi progres yang bagus," katanya.
Menghadapi Madura United, Persib Bandung bisa mengandalkan semua pemain utama. Di lini tengah, Omid Nazari dan Esteban Vizcarra bisa diturunkan.
Peringatan Supardi
Meski timnya tampil dengan kekuatan penuh sedangkan Madura United pincang, kapten Persib Bandung Supardi tetap mewaspadai kekuatan tim Laskar Sape Kerrab.
"Saya rasa tidak terlalu pengaruh ke timnya. Ada pengaruh pun tidak terlalu besar karena pemain pengganti mereka juga tidak kalah baiknya," ujar Supardi saat ditemui di Stadion GBLA, Kota Bandung, Rabu (2/10/2019).
Menurutnya, Persib Bandung tetap harus mewaspadai Aleksandar Rakic dan kawan-kawan. Madura United merupakan tim besar yang tidak akan mudah dikalahkan apalagi kali ini bermain di kandang sendiri.
"Madura United memiliki materi pemain yang berpengalaman, pemain yang bagus. Banyak yang harus kami antisipasi," kata Supardi.