G30S/PKI Bukti Pierre Tendean Setia Sampai Akhir Hayat pada AH Nasution,Ngaku Jenderal Lalu Dibantai

Pierre Andreas Tendean alias Pierre Tendean memiliki jejak bersejarah sebagai ajudan setia Jenderal AH Nasution. Khususnya pada peristiwa G30S/PKI

Penulis: Widia Lestari | Editor: taufik ismail
Kolase Tribun Jabar (Facebook dan Kompas.com)
Pierre Tendean korban G30S/PKI, bukti setia ke AH Nasution 

Tiba-tiba Pierre Tendean mendengar keributan dari luar rumah.

Ia pun bergegas mencari asal muasal keributan itu.

Saat dilihat, ada sekelompok orang merangsek rumah AH Nasution.

AH Nasution dan istrinya, Johanna
AH Nasution dan istrinya, Johanna (Facebook/Museum of Jenderal Besar Dr. AH. Nasution)

Disebutkan, sekelompok orang itu merupakan pasukan Tjakrabirawa.

Saat itu, Pierre Tendean tak bisa berkutik.

Ia langsung ditodong senjata.

Pierre Tendean pun dikepung oleh orang-orang yang mencari AH Nasution.

Saat itu pula, Pierre Tendean mengaku sebagai Jenderal AH Nasution.

Hal itu dilakukan demi melindungi dan menyelamatkan atasannya.

"Saya Jenderal AH Nasution," katanya pada peristiwa G30S/PKI.

Mendengar pengakuan itu, kelompok orang bersenjata itu langsung membawa Pierre Tendean.

Ia diculik lalu dibantai.

Kapten Tendean
Kapten Tendean (Kolase Tribun Jabar (Kompas TV))

Jasadnya kemudian dimasukkan ke dalam sumur di Lubang Buaya.

Disebutkan pula, jasad Pierre Tendean saat itu dalam keadaan kaki terikat.

Bukti kesetiaan Pierre Tendean terhadap AH Nasution ini menjadi sejarah yang tetap dikenang hingga kini.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved