Video Viral, 5 Bocah Perempuan Aniaya Seorang Anak Perempuan di Pontianak, Ini Kata KPPAD

TRIBUNJABAR.ID, PONTIANAK- Video sekelompok bocah perempuan menganiaya seorang bocah perempuan tersebar di media sosial Instagram, Senin (23/9/2019).

Dalam video tersebut seorang anak berambut panjang memakai kemeja lengan pendek cream dan celana hitam dianiaya oleh sekitar lima bocah lainnya.

Video awalnya diposting akun Instagram @tkp_pontianak.

Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) sedang mendalami video penganiayaan tersebut.

Di video tersebut, terlihat lima bocah ini secara bergantian menyerang korban.

Tendangan, jambakan, hingga pukulan ke kepala disarangkan kelimanya ke tubuh korban.

Dari latar belakang video, penganiayaan diduga terjadi di kawasan waterfront city Pontianak Timur.

• Terlibat Penganiayaan Pekerja yang Betulkan Wastafel, Putri Raja Salman Divonis 10 Bulan Penjara

• Polisi Sergap Dua Pelaku Penganiayaan di Pasirkoja, Pelaku dan Korban Sama-sama Pengamen

Komisioner KPPAD Kalbar, Alik R Rosyad, kepada Tribun menjelaskan para terduga pelaku dan korban masih usia pelajar.

Untuk korban berinisial A (16) dan lima anak terduga pelaku dengan inisial, S (11), M (12), H (13), D (15), dan K (11).

"Sesuai dengan tugas dan kewajiban KPPAD, maka kami akan dilakukan pendampingan terhadap korban dan pelaku," kata Komisioner KPPAD Kalbar, Alik R Rosyad saat diwawancarai, Senin (23/9/2019).

Ia menjelaskan setelah mengetahui video yang beredar pihaknya langsung melakukan klarifikasi dan investigasi mengenai kejadian sebenarnya serta kronologi.

Dalam konferensi pers yang dilakukan, Alik tidak bisa memberikan banyak keterangan karena masih menunggu perkembangan.

Baik korban maupun pelaku telah diberikan pendampingan.

Ia menambahkan sesuai tugas pokok dan fungsi KPPAD, yakni melakukan upaya perlindungan terhadap anak di Kalbar baik anak sebagai korban maupun pelaku.