LINK LIVE STREAMING Timnas Indonesia vs Thailand, Garuda Ada Peluang Menang, Prediksi Susunan Pemain

Timnas Indonesia beberapa jam lagi akan menghadapi Timnas Thailand dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno malam ini

Penulis: Dedy Herdiana | Editor: Dedy Herdiana
Kolase Tribun Jabar
Timnas Indonesia vs Thailand 

"Saya pikir laga ini kami akan memperlihatkan mentalitas yang lebih kuat, saya tahu lawan kami pun besok akan lebih kuat," tegas mantan pelatih Bhayangkara FC dan Timnas Filipina tersebut.

Menurut McMenemy, Evan Dimas cs punya motivasi kuat untuk bangkit saat melawan Thailand.

Para pemain harus bisa memperlihatkan bahwa mereka memang layak menghuni skuad timnas.

"Mungkin akan ada orang yang meragukan mereka, tapi pemain ingin memberi pembuktian. Mereka siap berlari sampai mereka tidak bisa lagi berlari," tukasnya.

Namun, Simon melihat celah, Thailand saat ini sedang dalam masa transisi kepelatihan, usai menunjuk Akira Nishino sebagai pelatih kepala.

"Thailand masih transisi di bawah pelatih baru seperti saat mereka melawan Vietnam, namun tetap berbahaya pemainnya sama masih ada Chanatip (Songkrasin), ada pula Supachok (Sarachat), kita tonton pertandingan dia bersama Buriram (United)," tambahnya.

Simon juga mengharapkan para pemain yang merumput di Thailand seperti Yanto Basna dan Victor Igbonefo, bisa memberikan masukan atau gambaran dari kekuatan sang lawan di laga besok.

"Mereka membantu (Igbonefo dan Basna), Irfan Bachdim juga, soal mentalitas gaya permainannya juga, mainnya mungkin tak beda tapi pelatihnya baru," kata McMenemy.

Benar, secara komposisi pemain, Thailand tidak banyak berubah sejak Piala AFF 2018, namun secara permainan Akira Nishino akan memberikan sentuhan berbeda.

Akira Nishino adalah sosok yang dihormati di sepakbola Jepang, mantan pelatih Kashima Reysol ini, selalu memberikan kejutan di tim yang ia tangani.

Jepang di Piala Dunia 2018, cukup mengejutkan dengan mampu lolos ke babak 16 Besar, mereka bahkan mengalahkan Kolombia dengan skor 1-2 di laga pembuka.

Akira Nishino bahkan nyaris membuat Belgia kandas di babak 16 besar, Jepang berhasil unggul 2-0 terlebih dahulu dan menguasi bola, gol-gol dari Belgia bahkan merupakan serangan balik, penguasaan bola dari Jepang sangt mencuri perhatian kala itu.

Akira adalah sosok pelatih yang lebih suka menguasai bola, berbanding terbalik dengan Milovan Rajevac atau Kiatisuk Senamuang yang lebih sering mengandalkan serangan balik.

Inilah kesulitan yang dihadapi Thailand, Gajah Putih menguasai jalannya pertandingan namun kerap buntu di sepertiga akhir permainan.

Dikutip dari laman resmi FA Thailand, asisten pelatih Thotawan Sripan, menyebut, para pemain masih beradaptasi dengan skema Akira, pun sang pelatih sedang mencari karakter yang pas untuk Thailand.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved