Operasi Patuh Lodaya 2019

The Power of Emak-emak, Nekat Balik Arah dan Lawan Arus Saat Lihat Operasi Patuh, Ini Respons Polisi

The power of emak-emak. Nekat balik arah dan lawan arus saat lihat Operasi Patuh. Ini respons polisi.

Editor: taufik ismail
TribunnewsBogor.com/Lingga Arvian Nugroho
Aksi seorang emak-emak di Bogor nekat memutar balik dan melawan arus saat melihat polisi yang menggelar Operasi Patuh Lodaya 2019. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho

TRIBUNJABAR.ID, TANAH SAREAL - Apa yang dilakukan emak-emak ini patut tak ditiru.

Demi menghindari polisi yang tengah melakukan Operasi Patuh Lodaya, si emak nekat memutar balik di jalur searah.

Kejadian ini terjadi di Kota Bogor.

Seorang pengendara perempuan nekat berhenti mendadak di tengah jalan untuk menghindari razia Operasi Patuh Lodaya yang dilakukan oleh Satlantas Polresta Bogor Kota, di Jalan KH Abdullah Bin Nuh, Kota Bogor, Jumat (30/8/2019). 

Aksi berbahaya tersebut dilakukan oleh pengemudi motor matic saat melintas dari arah Jalan Sholeh Iskandar menuju arah Simpang Semplak.

Tiba-tiba pengemudi perempuan itu berhenti mendadak di tengah jalan dan hampir saja tertabrak oleh pengendara lainnya.

Bahkan pengemudi wanita itu pun nekat melawan arus untuk menghindari operasi.

Kanit Turjawali Sat Lantas Polresta Bogor Kota Iptu Budi Suratman mengatakan warga masyarakat pengguna kendaraan tidak perlu takut jika ada razia.

Karena jika kelengkapan kendaraan lengkap dan sura-surat berkendara lengkap petugas kepolisian pun tidak akan melakukan penilangan.

Namun meski demikian pihak kepolisian pun tidak akan menejar pengendara motor yang berbalik arah untuk menghindari razia.

"Iya, itu sangat memmbahayakan, tapi kami dari pihak kepolisian dan anggota di lapangan tidak akan mengejar pengendara yang berputar arah, karena jika dikejar khawatir akan terjadi kecelakaan dan malah menimbulkan permasalahaan baru," katanya saat ditemui di lokasi.

Budi menambahkan razia yang diadakan adalaah untuk meningkatkan faktor-faktor keselamatan dan ketertiban serta kenyamanan saat berlalu lintas.

Untuk itu pihaknya mengimbau masyarakat utnuk melengkapi kendaraannya dengan surat surat dan menggunakan perlengkapan kendaraan yang sesuai SNI.

Di Tasikmalaya Disuruh Push Up

Halaman
12
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved