Persib Bandung
Borneo FC, Lawan Pertama Persib Bandung Setelah Demo Bobotoh, Maung Bandung Jangan Lupa Cara Menang
Menjamu Borneo FC, Persib Bandung akan membuktikan kepada mayoritas bobotoh bahwa tim ini belum lupa cara menang.
Penulis: Tarsisius Sutomonaio | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Menjamu Borneo FC, Persib Bandung akan membuktikan kepada mayoritas bobotoh bahwa tim ini belum lupa cara menang.
Kemenangan atas Borneo FC sekaligus akan menjawab kritik bobotoh terhadap tim Persib Bandung.
Duel Persib Bandung versus Borneo akan berlangsung di Si Jalak Harupat, Rabu (14/8/2019) malam.
Diketahui, setelah hanya sempat imbang di markas Persela Lamongan, tim hingga manajemen Persib Bandung dihujani kritik oleh bobotoh.
Di tribun penonton saat Maung Bandung tanding di markas Persela Lamongan, misalnya, bobotoh memasang spanduk sinis terhadap tim kesayangan mereka 'Lupa Cara Menang?'
Dua hari berselang dari pertandingan itu, bobotoh mendatangi Graha Persib, di Jalan Sulanjana, Kota Bandung.
Mereka menilai rentetan hasil buruk Pangeran Biru tak lepas dari 'ketakjelasan' manajemen dalam pembentukan tim Persib Bandung di awal musim.
Pelatih Robert Alberts yang masuk di awal Liga 1 2019 hanya meneruskan tim yang ditinggalkan Miljan Radovic.

• Persib Bandung vs Borneo FC, Analisis Sang Mantan Ini Sebut Nama Pemain yang Bisa Jadi Lini Kedua
• Analisis Persib Bandung vs Borneo FC, Sujana Singgung Firman Utina & King Eze Harus Dimanjakan
Karena itu, Persib Bandung berusaha bangkit untuk merebut tiga poin dari Borneo FC sebagai hadiah bagi bobotoh.
Terlepas dari rentetan hasil buruk dalam empat laga terakhir, Persib Bandung tak boleh kehilangan poin lagi di markas sendiri.
Secara keseluruhan, catatan kandang Persib Bandung sebenarnya memprihatinkan.
Dari enam laga kandang Maung Bandung terdahulu itu hasil menang, seri, dan kalah terbagi rata.
Bahkan, dalam tiga partai kandang terakhir, Maung Bandung terluka di markas sendiri.
Pertama, Pangeran Biru ditaklukkan Persib 1-2 oleh Bhayangkara FC.
Sempat diselingi kemenangan 2-0 atas Kalteng Putera, pasukan Robert Alberts kalah lagi 0-2 dari Bali United.
30/06/19 LI1 Persib 1-2 Bhayangkara
16/07/19 LI1 Persib 2-0 Kalteng Putra
26/07/19 LI1 Persib 0-2 Bali United
• Pasca Dipecat Persebaya, Eks Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman Akan Hadiri Launching Tim Persima
• LINK LIVE STREAMING PERSIB Bandung VS BORNEO FC - Pelatih dan Abdul Aziz Kompak Jelang Lawan Borneo

Hasil imbang apalagi kalah akan mencoreng catatan kandang Persib Bandung di Liga 1 2019.
Dua hasil itu akan mempertegas Maung Bandung ompong di markas sendiri.
Terlepas dari itu, kemenangan atas Borneo FC berarti banyak bagi skuat Robert Alberts.
Pertama, memperbaiki statistik laga kandang.
Kedua, poin sempurna bisa mengembalikan kepercayaan diri Supardi cs yang tak pernah memang dalam 4 laga terakhir.
"Kami menghadapi big match untuk besok karena ini berpengaruh bagi posisi tim di klasemen. Masih ada empat laga lagi di putaran pertama," kata Robert Alberts dalam konferensi pers, Selasa (13/8/2019).
Ketiga, kemenangan menjaga peluang Persib Bandung untuk bisa merangkak ke papan atas Liga 1 2019.
"Sayangnya kami tidak bisa mendapat hasil bagus di dua laga tandang terakhir. Jadi ini kesempatan bagi kami untuk bermain lebih baik dan berhasrat meraih tiga poin besok melawan Borneo," katanya.
Untuk mewujudkan misi itu, Robert Alberts mewanti-wanti permainan agresif pasukan Mario Gomez.
"Kami mengantisipasi permainan agresif tim lawan karena itu gaya mereka," ujar Robert Alberts.

• LINK LIVE STREAMING PERSIB Bandung VS BORNEO FC - Harapan Robert Alberts untuk Wasit
• HASIL Sidang Teranyar Komite Disiplin PSSI, Sejumlah Pemain Dihukum Larangan Main, Bagaimana Persib?
Dia pun berharap duel Persib Bandung vs Borneo FC tak dinodai keputusan keliru wasit.
"Maka yang saya harapkan adalah wasit yang memimpin bisa adil untuk kedua tim," kata Robert Alberts.
Robert menambahkan Persib Bandung dalam beberapa laga terakhir selalu bingung soal keputusan wasit.
Para pemain terkadang bermain dengan rasa tidak nyaman seperti saat menghadapi Persela Lamongan.
"Di Lamongan kami dirugikan karena hal yang sama," ujarnya.
Keluhan itu, ucapnya, bukan berarti mencari kambing hitam saat Persib Bandung kalah.
Pelatih berpaspor Belanda itu mengaku berlapang dada menerima kekalahan andai wasit bersikap adil.
"Di Barito, kami kehilangan satu poin karena kebobolan di menit akhir tapi kami tidak komplain ke wasit karena ia sudah bekerja dengan adil untuk kedua tim. Saya senang jika semua wasit berlaku seperti itu di liga," katanya. (Tarsisius Sutomonaio/Ferdyan Adhy Nugraha)