Persib Bandung

Bobotoh Unjuk Rasa, Pemain Persib Bandung Panik Khawatir Dipecat? Umuh Coba Jelaskan Begini

Meski yang didemo bobotoh adalah manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar dan pemain pun turut memperhati

Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Dedy Herdiana
Tribun Jabar/Ferdyan Adhy Nugraha
Umuh Muchtar ditemui di Bandara Husein Sastranegara, Senin (22/7/2019). 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ratusan bobotoh yang mendatangi Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Sabtu (10/8/2019), 

Meski yang didemo bobotoh adalah manajemen PT Persib Bandung Bermartabat ( PT PBB), Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar dan pemain pun turut memperhatikan terkait harapan bobotoh tersebut

Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar mengaku sudah melakukan komunikasi dengan Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Glen Sugita, membahas kondisi Persib Bandung saat ini.

"Kemarin (Sabtu) saya sudah melakukan pertemuan dengan Pak Glen, sampai pagi. Banyak yang dibicarakan pasti itu akan dibenahi," ujar Umuh Muchtar, saat ditemui di kediamannya, Jalan Kiaracondong, Kota Bandung, Minggu (11/8).

Sebelumnya, ratusan bobotoh mendatangi Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Sabtu (10/8).

Mereka berunjuk rasa kepada manajemen PT PBB.

Sebelum menuju Graha Persib, bobotoh sempat berkumpul di Saparua, lalu melakukan aksi long march menuju Graha Persib. 

Mereka datang ke Graha Persib sambil menyanyikan yel-yel dan membawa spanduk bertuliskan kritik untuk manajemen PT PBB.

Manajer yang akrab disapa Pak Haji ini mengatakan manajemen akan segera ambil sikap setelah melakukan pertemuan dengan jajaran manajemen PT PBB lainnya.

Selalu Kebobolan, Persib Bandung Mesti Waspadai Borneo FC yang Konsisten Cetak Gol

"Harus segera ada pertemuan (manajemen), jadi bukan Pak Glen sendiri yang memutuskan semua, kalau ada apa-apa rembukan dulu semua atas kesepatakan bersama," ucapnya.

Umuh Muchtar pun mengaku sangat paham dengan apa yang diinginkan bobotoh Persib Bandung.

Namun, Umuh Muchtar meminta bobotoh untuk sabar menunggu hasil evaluasi yang dilakukan manajemen dan staf pelatih.

Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Glen Sugita - Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar.
Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Glen Sugita - Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar. (Kolase Tribun Jabar)

"Sekarang ini dalam situasi seperti ini harus cepat mengambil sikap, tunggu hasil evaluasi manajemen dan pelatih (Robert Alberts), karena pelatih masih aman, karena dia masuk setelah ada perekrutan, sudah ada pemain tidak bisa disalahkan," katanya.

Head To Head, Persib Bandung Unggul Tapi Tren Borneo FC Lebih Baik di Liga 1 2019

Umuh  menyerahkan sepenuhnya evaluasi tim kepada pelatih, termasuk jika ada perombakan pemain di putaran kedua Liga 1 musim ini.

"Kami serahkan ke pelatih, dia yang memutuskan apa akan ada perubahan atau tetap, begitu juga kalau pelatih ada blunder nanti kami manajemen yang ambil sikap, tunggu sampai putaran pertama ini sampai mana," ujar Umuh.

Pemain

Umuh Muchtar mengaku sangat paham dengan kondisi para penggawa Maung Bandung. Bahkan, ujar Umuh, saat bobotoh menggelar aksi di kantor PT PBB, beberapa pemain ada yang menghubungi Umuh.

"Saya tahu sekarang pemain lagi panik karena demo kemarin, ada yang telepon saya juga menanyakan bagaimana, ada yang merasa tanggung jawab, tapi saya minta jangan merasa seperti itu, jangan sampai anak-anak frustrasi, saya selalu beri pengarahan dan semangat sama mereka," ucapnya.

Borneo FC Pede Hadapi Persib Bandung, 7 Laga Terakhir Tak Kalah, Bawa Satu Mantan ke Bandung

Dikatakan Umuh Muchtar, saat ini manajemen masih menunggu hasil evaluasi staf pelatih hingga akhir putaran pertama Liga 1. Ia tak ingin mengganggu konsentrasi pemain yang masih berjuang di empat pertandingan tersisa.

"Saya tidak mau menyakiti pemain yang sudah ada, biar tetap semangat dan tetap pertahankan nama besar Persib," katanya.

Menjelang akhir putaran pertama, skuat berjuluk Maung Bandung ini masih terseok-seok di peringkat bawah klasemen sementara Liga 1.  Saat ini, Maung Bandung berada di peringkat 11 klasemen sementara Liga 1 dengan koleksi 13 poin hasil dari tiga kali menang, lima kali imbang dan lima kali kalah.

Unjuk Rasa

Saat berunjuk rasa, bobotoh meminta Direktur PT Persib Bandung Bandung (PBB) Tedy Tjahyono datang menemui mereka. 

Bobotoh ingin meminta pertanggung jawaban kepada Tedy Tjahyono, atas kondisi Persib Bandung yang mengalami keterpurukan di Liga 1 2019 musim ini.

Bobotoh berangggapan bahwa buruknya prestasi Persib lantaran campur tangan manajemen dalam pembelian pemain di bursa transfer Liga 1 2019. Bobotoh pun meminta agar Tedy hadir dan memberikan penjelasan.

Jelang Persib Bandung vs Borneo FC, Duel Pelatih Robert Alberts dan Mario Gomez, Mana yang Unggul?

Namun, permintaan bobotoh itu tidak terealisasi. Sebab, Tedy Tjahyono sedang berada di Jakarta. Bobotoh pun hanya disambut oleh perwakilan manajemen PT PBB, Budi Bram.

Budi yang menjadi Koordinator Panitia Pertandingan (Panpel) Persib tersebut menyatakan akan menyampaikan aspirasi bobotoh kepada manajemen. (nazmi abdurrahmah/lutfi am)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved