Guru Bejat, Paksa Murid Layani Nafsu Seksual Menyimpang, Jika Menolak Akan Sebar Video Pelecehan
Murid tersebut kemudian diikat dan dipaksa menunjukkan kemaluan dan onani di hadapan guru itu.
3. Rekaman beredar luas, korban syok Ilustrasi media sosial(ViewApart) Menurut Ery, korban diikat dan dipaksa menunjukkan kemaluan dan onani di hadapan guru itu.
"Kalau dilihat dari kronologinya, guru ini diduga LGBT," kata Ery.
Setelah itu, adegan tersebut kemudian direkam oleh oknum guru.
Di dalam rekaman terdengar bahwa guru itu memaksa korban untuk melayaninya. Parahnya lagi, rekaman itu sekarang sudah tersebar luas.
Hal ini membuat kondisi mental korban terganggu.
Kasus ini sudah dilaporkan pihak orangtua korban ke Polres Tanjungpinang.
Namun, terduga pelaku sampai saat ini belum diamankan.
"Mudah-mudahan cepat ditangani polisi agar tidak jatuh korban lagi," ungkap Ery.
4. Polisi mengaku sudah melakukan penyelidikan Ilustrasi Polisi(Thinkstock/Antoni Halim) AKP Efendri Ali mengatakan, kasus dugaan pelecehan tersebut terus diselidiki. Polisi akan menjemput guru SMA tersebut.
"Kalau tidak ada halangan, hari ini juga kami jemput di kediaman oknum guru tersebut," kata Ali saat dihubungi.
Ali mengatakan, kasus ini sudah masuk ke tahap penyidikan.
Sementara itu, Kapolres Tanjungpinang AKBP Ucok Lasdin Silalahi berjanji akan segera mengungkap kasus tersebut.
"Tunggu saja, nanti pasti diekspos kok," kata Ucok. (Hadi Maulana)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta Guru Ikat dan Lecehkan Siswanya, Mental Korban Terguncang hingga Rekaman Jadi Viral", https://regional.kompas.com/read/2019/08/11/11140041/fakta-guru-ikat-dan-lecehkan-siswanya-mental-korban-terguncang-hingga?page=all.
Editor : Michael Hangga Wismabrata