Lagi Main dengan Anaknya, Novita Berhanus Terserempet Peluru Nyasar, Proyektil Ditemukan di Kasur
Novita Berhanus (22), warga Kelurahan Taas, Lingkungan IV, Kecamatan Tikala, Kota Manado, sampai saat ini masih
TRIBUNJABAR.ID - Novita Berhanus (22), warga Kelurahan Taas, Lingkungan IV, Kecamatan Tikala, Kota Manado, sampai saat ini masih merasa sakit di lengan tangan kanannya akibat terkena proyektil peluru nyasar.
Kepada wartawan tribunmanado.co.id, Minggu (4/8/2019), dia menceritakan sebelum peristiwa jtu terjadi.
Awalnya ia sedang bermain dengan anaknya di dalam kamar.
"Karena baru selesai diberi makan, saya bermain dengan anak saya. Sementara suami saya Randi Kaumbur sedang tidur di kasur," katanya.
Tidak disangka, beberapa saat kemudian, terdengar suara lemparan di atap rumah korban.
Bersamaan dengan itu lengan kanan korban terasa sakit setelah terdengar bunyi kuat di atap.
"Suami saya langsung terbangun dan mencari asal lemparan tersebut," katanya.
Lanjutnya, saat suaminya melihat luka memar korban, suaminya mendapati proyektil peluru di atas kasur.
"Dia kaget dan memberanikan diri untuk melapor di Polsek Tikala," ujarnya.
• Link Live Streaming Barito Putera vs Persib Bandung, Menunggu Tuah Ezechiel N Douassel
Sementara itu Randi Kaumbur (23), suami dari korban peluru nyasar menjelaskan, saat ia ke Polsek Tikala, anggota piket menyuruh untuk melapor di Propam Polresta Manado.
"Saya langsung ke Polresta Manado dan mencari ruangan Propam, dan melaporkan peristiwa tersebut sambil memberikan proyektil yang saya temukan di dalam kamar," jelasnya.
Randi mengatakan semoga dengan adanya laporan ini pihak kepolisian bisa mengungkap peluru itu milik siapa.
"Kalau milik aparat tidak apa-apa, mungkin mereka sedang mengejar tersangka, namun kalau milik warga biasa, itu harus di proses, karena ini sangat berbahaya," tegasnya.
Sementara itu Kasi Propam Polresta Manado AKP Hanny Lukas, ketika dikonfirmasi wartawan tribunmanado.co.id, Minggu (4/8/2019), membenarkan adanya peristiwa tersebut.
"Benar sudah ada laporan, dan sementara kita lidik," ujarnya.
• Listrik Padam, Lampu Setopan di Kota Bandung Pun Mati, Ganggu Pengguna Jalan