ASN Kemenag Dibunuh dengan Sadis

Urut-urutan Pembunuhan Sadis Disertai Mutilasi ASN Kemenag, Ternyata Dibunuh Usai Berhubungan Badan

Saat rekonstruksi, DP memperagakan prosesnya mulai dari bertemu korban hingga memutilasi korban di kamar mandi kos-kosan.

Penulis: Daniel Andreand Damanik | Editor: Ravianto
Tribunjabar.id/Daniel Andreand Damanik
Proses rekonstruksi peristiwa mutilasi yang dilakukan DP (37) terhadap KW (51) di kamar kost kostan pelaku di Jl H Hasan, Kota Bandung, Sabtu (13/7/2019). 

Potongan tubuh korban dibawa oleh pelaku ke Banyumas yang kemudian dibakar di suatu lokasi.

Proses rekonstruski berakhir sekira pukul 15.30 WIB yang dimulai pukul sekira pukul 13.30 WIB. Proses mutilasi dilakukan pada Minggu (07/7/2019) sekira sore hari.

ASN Kemenag

Kantor Kementerian Agama (Kemenang Kota Bandung) geger.

KW (51), aparatur sipil negara (ASN) yang sudah 20 tahun mengabdi di sana, menjadi korban pembunuhan sadis kekasih gelapnya.

Selain dimutilasi, jasadnya dibakar dan dibuang di sejumlah tempat.

KW, yang tinggal di Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, dilaporkan hilang oleh suaminya, S (51), Minggu (7/7).

"Laporan kami terima pukul 13.25," ujar Kapolsek Cileunyi, Kompol Ali Hanafi, melalui pesan singkatnya, saat dihubungi Tribun, Jumat (12/7).

Dalam laporannya kepada polisi, S mengatakan bahwa saat meninggalkan rumah pada Minggu (7/7) pagi, istrinya menggunakan mobil Toyota Rush.

 VIDEO-Korban Mutilasi di Banyumas Berasal dari Cileunyi Bandung, Dibunuh dan Mobil Dijual

Saat itu, istrinya meminta izin mau ke bengkel dengan membawa BPKB. Namun hingga siang hari, KW tak kunjung pulang dan telepon genggamnya tak bisa dihubungi.

S pun akhirnya melaporkan itu pada polisi.

Potongan tubuh KW pertama kali ditemukan oleh seorang anak, warga Dusun Plandi, Desa Watuagung, Kecamatan Tambak, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Senin (8/7) petang.

Saat ditemukan, potongan tubuh berupa kepala, tangan, dan kaki, itu sudah dalam keadaan hangus terbakar.

Polisi yang segera melakukan penyelidikan akhirnya bisa mencium jejak pelaku dan menangkapnya.

Kapolres Banyumas, AKBP Bambang Yudhantara Salamun, mengatakan, pelaku adalah DP (37), warga Desa Gumelem Wetan, Kecamatan Susukan, Banjarnegara, Jawa Tengah.

 Berawal Minta Dinikahi, KW Dibunuh dan Dimutilasi DP, Ternyata Pembunuhan Terencana

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved