Begini Kata Indra Mustafa tentang Laga Melawan Persebaya Surabaya, di Lapangan Sulit Ditebak

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts menilai fokus pemainnya selalu menurun menjelang pertandingan selesai. Kondisi itu pun membuat timnya selalu gagal meraih kemenangan.

Pertama, ketika melawan Madura United di Stadion Si Jalak Harupat Soreang, Kabupaten Bandung, Persib harus berbagi poin setelah bermain imbang 1-1. Gol penyeimbang Madura dicetak oleh Zulfiandi menit 89.

Pun demikian saat melawan Bhayangkara FC di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, Minggu 30 Juni 2019. Persib kembali kecolongan di menit 89, melalui sundulan Herman Dzumafo Epandi yang membuat Maung Bandung kalah 2-1.

Pemain belakang Persib, Indra Mustafa mengakui jika timnya selalu kebobolan di menit akhir pertandingan. Menurutnya, kondisi di lapangan memang sulit untuk diterka, meski ia sudah berusaha fokus sepanjang pertandingan.

• Ridwan Kamil Sebut Terlalu Dini Bicara Pilpres 2024, Masih Fokus Jadi Gubernur Jabar

"Memang kenyataannya kami selalu kebobolan di menit akhir, hilang fokus, tapi namanya kejadian di menit akhir itu situasional, kami tidak bisa duga-duga juga," ujar Indra, saat ditemui di Stadion Sport Jabar Arcamanik, Rabu (3/7/2019).

Andai kembali mendapat kesempatan bermain saat melawan Persebaya Surabaya, Indra mengaku siap mengawal lini belakang Maung Bandung. Meski baru kalah dan Persebaya menang di laga terakhirnya, Indra merasa optimistis timnya tetap dapat meraih tiga poin di kandang Persebaya.

"Peluang pasti ada, saya dibawa ke Surabaya juga ada peluangnya, mungkin kami lihat ke depan, di Surabaya saya bisa main atau engga, kalau saya bisa main atau cadangan juga Insya Allah saya berusaha semaksimal mungkin," katanya.

• Persib Dalam Tekanan Besar, Robert Alberts Optimis Menang Hadapi Persebaya