Kalah dari Bhayangkara, Persib Bandung Cari Pelampiasan, Persebaya Surabaya Jadi Sasaran

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Usai ditaklukkan Bhayangkara FC dengan skor 1-2 di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (30/6/2019), Persib Bandung tak mau larut dalam kekecewaan.

Pelatih Persib Bandung Robert Alberts tak mau lagi kehilangan poin di laga berikutnya menghadapi Persebaya Surabaya.

Dia akan langsung menggelar latihan demi mempersiapkan diri sebelum meladeni pasukan Djadjang Nurdjaman.

"Kami harus siap, kami besok (hari ini) latihan recovery dan kami akan pastikan pergi ke Surabaya tanpa pemain yang cedera dan akumulasi," ujar Robert Alberts dalam sesi konferensi pers setelah pertandingan.

Dia pun berharap, kondisi pemain bertahannya yang tengah cedera Achmad Jufriyanto akan fit 100 persen.

Rencananya, 20 pemain akan dibawa Robert Alberts dalam lawatannya ke Surabaya.

"Kami pastikan kondisi Jupe lagi karena tadi dia tidak bisa main dan kami akan pastikan dia sembuh dan akan membawa 20 pemaiin ke Surabaya, dan kami punya waktu untuk pemulihan dan memilih pemain terbaik yang berangkat," ucapnya.

Selain itu, evaluasi pun akan digelar demi menghindari kejadian serupa di empat pertandingan terakhir Persib.

Mantan arsitek Arema FC ini tak ingin pemainnya membuang-buang peluang.

"Kami tidak boleh bermain seperti ini lagi, banyak peluang tidak ada gol, kami harus ganti taktikal ketika bertemu Surabaya," ucapnya.

Terluka karena Gol Mantan

Dua gol mantan membuat Persib Bandung merasakan kekalahan perdana di ajang Liga 1 musim ini.

Menjamu Bhayangkara FC di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (30/6/2019) sore, Maung Bandung kalah 1-2.

Uniknya, dua gol yang bersarang ke gawang Persib Bandung dicetak oleh pemain yang dulu pernah membela Maung Bandung.

Gol bagi Bhayangkara FC dipersembahkan oleh Jajang Mulyana memanfaatkan sepak pojok di menit 37.

Gol pembunuh perjuangan Persib Bandung dicetak oleh Herman Dzumafo di menit 89.

Satu-satunya gol bagi Maung Bandung ditorehkan oleh Ezechiel N Douassel di menit 56.

Persib Bandung seolah mengulangi kesalahan yang sama saat ditaklukkan Bhayangkara FC.

Persib Bandung kemasukan oleh gol striker Bhayangkara FC Herman Dzumafo pada menit ke 89.

Kejadian serupa pun terjadi pada laga sebelumnya saat menghadapi Madura United.

Pertandingan yang berakhir sama kuat 1-1 itu Persib Bandung kebobolan di menit 89 oleh Zulfiandi.

Robert Alberts mengakui timnya memang kehilangan konsentrasi.

"Seperti yang saya katakan tadi, kami kehilangan konsentrasi di bagian lini pertahanan kiri dan itu gol yang mudah," ujar Robert Alberts.

Maung Bandung sebetulnya memiliki peluang saat Ezechiel N Douassel menyamakan kedudukan pada menit ke 57.

Namun lagi-lagi konsentrasi menjadi masalah yang akhirnya membuat Maung Bandung kehilangan tiga poin di kandang.

"Tapi yang terpenting pemain seharusnya bisa jaga konsentrasi selama permainan berlangsung dan kami kehilangan konsentrasi ketika tim lawan cetak gol," ucapnya.

Meski menelan kekalahan ia tetap menganggap permainan Persib lebih baik dari sebelumnya.

"Jadi bisa saya bilang mereka lebih baik dari sebelumnya, kita lost focus dan kebobolan," katanya.

• Persib Bandung Takluk 1-2 dari Bhayangkara FC, Haji Umuh Muchtar Bilang Begini

• Ternyata Ini Alasan Pelatih Persib Cadangkan Artur Gevorkyan & Mainkan Bek Muda Lawan Bhayangkara