Kursi Gantung Pasar Rakyat Malang Roboh, 5 Orang Terluka, Ada yang Bengkak di Kaki dan Leher
Sebuah wahana permainan Paris Swing atau kursi gantung di sebuah pasar rakyat Kabupaten Malang roboh, Minggu (9/6/2019).
TRIBUNJABAR.ID, MALANG - Sebuah wahana permainan Paris Swing atau kursi gantung di sebuah pasar rakyat Kabupaten Malang roboh, Minggu (9/6/2019).
Akibatnya, lima yang menderita luka dilarikan ke rumah sakit.
Kelima korban itu adalah Yosifa Nesaa Fariska Dewi (12), Halatus Sakdiyah (20), Azarah Nursifa Nabila (10), Royana Bilqis Anjani (12), dan Biola Dewi Sefitriya (19).
"Kami menduga saat itu aliran listrik mati sehingga menyebabkan mesin wahana mati. Ada 12 penumpang saat itu," kata Kasubag Humas Polres Malang, AKP Ainun Djuariyah, Senin (10/6/2019) pagi.
• Usai Santap Rawon di Acara Halalbihalal, 1 Keluarga Dibawa ke IGD, 1 Orang Tewas Diduga Keracunan
Ia menambahkan saat mesin penggerak wahana mati, penumpang banyak yang turun dari kursi karena mengira permainan telah selesai.
Setelah itu, seorang teknisi memperbaiki dan memutar wahana kursi gantung kembali namun dengan kecepatan tinggi.
"Sebagian anak yang menaiki wahana turun dan wahana kembali berputar dalam kecepatan tinggi. Akibatnya wahana tersebut hilang keseimbangan dan roboh ke sebelah selatan," ucap dia.
Ainun mengatakan seorang korban bernama Royana Bilqis Anjani bengkak di kaki kanan.
Korban lain yakni Halatus Sakdiyah bengkak di leher belakang dan mengaku dada sesak.
Tiga lainnya sudah diperbolehkan pulang.
Pasar rakyat tersebut beroperasi keliling memboyong sejumlah wahana dan beroperasi mulai pukul 17.00 WIB.
Wahana itu milik pengusaha asal Kediri. (Surya.co.id/Aminatus Sofya)
• Ini Sejumlah Masjid yang Disebut Ridwan Kamil Berunsur Segitiga, Dua di Antaranya Ada di Bandung
• Demokrat Dituduh Tak Serius Menangkan Prabowo, Jansen Sitindaon: Saya yang Pertama Sakit Hati!