Kerusuhan di Jakarta
Bertemu Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Usma Kembali Dapat Modal Usaha dan Oleh-oleh Baju
Pedagang yang menjadi korban penjarahan kerusuhan di Jakarta, Rabu (22/5/2019) dan merugi Rp 20 Juta, Usma (64), kini bisa tersenyum kembali setelah b
Dia telah mendapat bantuan sejumlah uang dari Presiden.

"Saya dapat bantuan dari Pak Presiden, jumlahnya bisa untuk jualan kembali," katanya saat ditemui di Pos Subsektor Polisi Sabang pada Minggu (26/05/2019).
Selain dari Presiden, dia juga akan mendapatkan bantuan dari Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Anies Baswedan menemuinya di Sabang pada Jumat malam usai bertemu presiden.
"Kalau Pak Anies katanya mau bangun warung saya lagi, nanti abis lebaran, Alhamdulillah," katanya
Ismail yang sudah berjualan sejak 20 tahun lalu mengatakan bantuan tak henti-henti menghampirinya.
Bahkan, salah satu e-commerce terbesar di Indonesia juga memberikan barang-barang yang dia bisa gunakan untuk berjualan.
Dia juga mendapat uang tunai sebesar Rp 5 juta dari Gereja Theresia, Sabang.
"Pokoknya jadi banyak bantuan, saya malah bisa buat lebaran juga," ujar dia.
Diberitakan sebelumnya, saat kericuhan terjadi dia sedang tertidur dan melihat barang-barangnya dikeluarkan oleh sejumlah orang.
Pada awalnya, dia berpikir bahwa barang-barangnya itu akan diselamatkan, alhasil massa membakar barang-barangnya itu.
"Gas elpiji saya tiga buah juga dijarah, saya ingat laki-laki gendut ambil, saya suruh diam sama dia," katanya. (Kompas.com/Verryana Novita Ningrum)
• Warung Dijarah Saat Kerusuhan di Jakarta, Ismail Dapat Bantuan dari Presiden dan Anies Baswedan
Rajab juga dipanggil Presiden Jokowi
Abdul Rajab (61), pemilik warung di Jalan KH. Wahid Hasyim, Jakarta Pusat yang menjadi korban penjarahan kerusuhan 22 Mei mengaku diberi sumbangan oleh Presiden Joko Widodo saat bertemu di Istana Negara.
Rajab bersama korban penjarahan lainnya bernama Ismail diundang Jokowi ke Istana Negara, Jumat (24/5/2019).