Sikap Prabowo dan Sandiaga Uno Tolak Situng KPU Disesalkan TKN Jokowi, Sebut Paslon 02 Mestinya Malu

Paslon 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno telah memberikan pernyataan sikap terkait Pilpres 2019.

Penulis: Widia Lestari | Editor: Theofilus Richard
Kolase Tribun Jabar (Instagram/jokowi.amin/indonesiaadilmakmur)
TKN Jokowi - Maruf Amin sesalkan sikap Prabowo Subianto - Sandiaga Uno yang tolak situng KPU Pilpes 2019. 

TRIBUNJABAR.ID - Paslon capres - cawapres nomor 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno telah menyatakan sikap terkait Pilpres 2019.

BPN Prabowo - Sandiaga Uno menolak penghitungan suara KPU yang dianggapnya curang.

Tak hanya diutarakan Ketua BPN Djoko Santoso, penolakan ini pun disampaikan langsung Prabowo Subianto.

Saat berpidato dalam acaranya untuk mengungkap dugaan kecurangan Pilpres 2019, Prabowo Subianto secara tegas akan menolak hasil situng yang curang.

"Sikap saya adalah saya akan menolak hasil perhitungan yang curang. Kami tidak bisa menerima ketidakadilan dan ketidakjujuran," ujar Prabowo dalam siaran langsung Kompas TV, Selasa (14/5/2019).

Menanggapi sikap kubu lawan, TKN Jokowi - Maruf Amin pun langsung berkomentar.

Pihaknya menyebut, mestinya Prabowo dan Sandiaga Uno malu terhadap rakyat.

Prabowo Berani Sumpah, Tolak Situng Pilpres 2019 yang Curang Bukan karena Ambisi, Begini Isi Hatinya

Hal ini disebabkan Paslon 02 dinilai tak menghormati pilihan rakyat.

"Kita harus menghormati pilihan rakyat. Mereka telah menentukan pilihannya untuk menjadikan Jokowi-Kyai Ma’ruf sebagai capres-cawapres 2019 ini. Seharusnya Prabowo-Sandi malu kepada rakyat," kata Juru Bicara TKN Ace Hasan Syadzily, seperti diberitakan Kompas.

Ia menyebut, mestinya harus siap menang dan kalah dalam berdemokrasi.

"Ada prinsip dasar yang harus dijunjung tinggi oleh siapapun bahwa kita harus siap menang dan juga harus siap kalah. Itu prinsip dasar dalam kontestasi berdemokrasi," ujarnya.

Ia pun menyesalkan karena sikap Prabowo sama seperti Pilpres 2014.

Lima tahun lalu, Prabowo pun merasa tak terima dengan hasil Pilpres 2014.

Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di acara pemaparan fakta-fakta kecurangan Pilpres 2019, Selasa (14/5/2019).
Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di acara pemaparan fakta-fakta kecurangan Pilpres 2019, Selasa (14/5/2019). (capture Gerindra Tv)

Walaupun begitu, Prabowo mengaku, sebenarnya penolakan terhadap hasil situng KPU yang curang itu bukan berdasarkan ambisi.

"Saya dan saudara Sandi bukan atas ambisi kita jadi apa-apa, demi Allah tidak ada niat," katanya.

Data Internal BPN, Prabowo-Sandi 54,24 Persen Jokowi-Maruf Amin 44,14 Persen, Begini Penjelasannya

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved