Puan Maharani Calon Kuat Ketua DPR RI, Ini Katanya
Puan Maharani, posisi pimpinan DPR memang nantinya akan diisi oleh partai politik pemenang Pemilu, di mana hal ini sesuai Undang-Undang MD3.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Politkus PDIP Puan Maharani menyerahkan sepenuhnya persoalan posisi ketua DPR periode 2019-2024 kepada internal partai, meskipun saat ini namanya menjadi calon terkuat pimpinan DPR.
"Belum ada pembicaraan di internal terkait penugasan atau posisi tertentu di tempat lain. Tapi siapa kemudian, bagaimana kriteria dan lain-lain, itu kan masalahnya ada di internal partai masing-masing," papar Puan di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (14/5/2019).
Menurut Puan Maharani, posisi pimpinan DPR memang nantinya akan diisi oleh partai politik pemenang Pemilu, di mana hal ini sesuai Undang-Undang MD3.
"Partai pemenang pemilu dan sesuai suara proporsional nantinya yang menduduki pimpinan di DPR," ujarnya.
Namun, Puan mengaku saat ini dirinya masih fokus menjalankan tugasnya sebagai Menko PMK sampai akhir masa jabatannya pada Oktober 2019.
Terlebih, hasil pengumuman KPU, terkait perolehan suara Pileg belum diumumkan.
"Kita masih menunggu hasil real count suara pada tanggal 22 Mei. Jadi masih fokus pada hal tersebut," katanya.
"Sampai hari ini dapil saya di Jateng, keputusannya di KPUD kalau gak salah hari selasa ini."
Sebelumnya, mencuat nama politisi PDI Perjuangan Puan Maharani menjabat Ketua DPR RI periode 2019-2024.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menilai bahwa putri dari Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri itu layak menyandang jabatan Ketua DPR.
"Cocok, cocok sekali. Mbak Puan sangat layak jadi Ketua DPR," ucap Muhaimin di rumah dinas Ketua DPR Bambang Soesatyo, Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Senin (13/5/2019) malam.