MasterChef Indonesia Season 5
Sempat Adu Mulut, Lita dan Daniar Malah Satu Tim, Kurang Kerja Sama Sampai Daging Salmon Gosong
Tak diduga, Elin memasangkan Daniar dengan Lita padahal kedua kontestan itu dikenal saling tidak suka dan kerap berantem.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Fauzie Pradita Abbas
Pada tayangan MasterChef Indonesia season 5 yang disiarkan pada Minggu (31/3/2019), para kontestan diberi tantangan baru.
Tantangan yang diberikan para juri MastetChef Indonesia season 5 yang terdiri dari Chef Juna, Chef Renatta, dan Chef Arnold, disebut sebagai tantangan berpasangan.
Kontestan MasterChef Indonesia season 5 yang dipasangkan harus bekerja sama dalam membuat hidangan.
Mereka harus memasak secara bergantian. Orang kedua yang memasak harus berdiri di ujung bench memasak.
Elin, kontestan yang menang pada babak sebelumnya mendapat keuntungan memilihkan pasangan para kontestan.
Tak diduga, Elin memasangkan Daniar dengan Lita padahal kedua kontestan itu dikenal saling tidak suka dan kerap berantem.
Bahkan, Lita dan Daniar sempat beradu mulut di babak sebelumnya.
Setelah dipasangkan, Lita terlihat menggeleng-gelengkan kepalanya.
Sementara Daniar tampak tertawa bak tak percaya.

Bahkan, Daniar mempunyai niatan untuk menjelekkan masakannya agar ia dan Lita masuk babak eliminasi atau pressure test.
Menurutnya, ia bisa melewati pressure test dengan mudah tapi tidak bagi Lita.
Keduanya mengaku tidak senang dipasangkan dan harus bekerja sama dalam memasak.
Lita mengatakan bingung karena Daniar tidak bisa memasak.
Sementara Daniar menyebut masakan Lita sangat biasa dan tak istimewa.
Bahan utama yang digunakan oleh tim Daniar dan Lita adalah salmon.
Komunikasi antara keduanya terlihat tidak sebagus tim Bukhori dan Devina.
Mereka beradu bahan masakan dan langkah kerja.
Setiap sepuluh menit, para kontestan harus melakukan pergantian.
Tim Daniar dan Lita menghadapi kesulitan ketika memasak salmon.
Karena api terlalu besar, salmon yang mereka masak menjadi gosong.
Akhirnya, Lita harus memperbaiki kesalahan Daniar dan memasak ulang.
Bahkan untuk urusan plating atau penempatan makanan dalam piring, Daniar dan Lita beradu mulut.
Lita mengaku hidangan salmon tersebut membuatnya tidak percaya diri karena ada campur tangan Daniar.
Ketika ditanya oleh Chef Arnold, Lita mengatakan takut masuk pressure test karena hasil kerja Daniar.
Para juri mengatakan masakan salmon mereka kurang bumbu.
Namun, potongan sambal dan kematangan salmon sangat baik.
"Daniar, ratu pressure test, kamu berhasil membuat condiment yang menghancurkan dish secara keseluruhan bahkan menggosongkan sebuah protein. Sampai Lita harus benerin," ucap Chef Renatta.
Meski hidangan mereka ada kekurangan, keduanya tak masuk babak eliminasi.
"Lita, kali ini kamu yang menyelamatkan Daniar dari pressure test. Kalian lolos ke babak selanjutnya," lanjut Chef Renatta.

Adu Mulut
BENTROKAN adu mulut antar kontestan terjadi di MasterChef Indonesia Season 5 di episode yang akan tayang pada minggu ini, Sabtu-Minggu (30-31/3/2019).
Kejadian adu mulut tersebut terjadi antara kontestan asal Banyuwangi, Daniar Widyana dan kontestan asal Banjarmasin, Yulita Intan Sari.
Akun Instagram ofisial MasterChef Indonesia mengunggah cuplikan Daniar dan Lita berantem saat memasak.
Awalnya, Daniar sedang mengobrol dengan kontestan asal Bandung, Saniy Nurul atau yang disapa Sany.
Sany menanyakan apa yang sedang dibuat oleh Daniar.
Daniar menanggapi pertanyaan Sany dengan heboh.
"Ah kepo banget sih Anda. Yang jelas punya gue lebih enak daripada punya lo," ucap Daniar.
Lita yang memasak di sebelah Daniar terganggu dengan percakapan keduanya.
Ibu rumah tangga tersebut menegur Daniar dan Sany yang berbicara terlalu keras.
"Oi! Oi! Berisik!," kata Lita sambil mencicipi masakan yang sedang dibuatnya.
Kesal karena ditegur, Daniar membalas sengit lita hingga terjadi adu mulut.
"Ah ngikut saja enggak diajak ngomong. Dasar emak-emak, bawel!" ucap Daniar.
Adu mulut tak berhenti di situ, Lita yang masih panas membalas Daniar.
Ia mengejek kemampuan memasak Daniar yang di matanya tak jago-jago amat.
"Masak enggak bisa, modal tampang doang," balasnya.
Meski begitu, Daniar tak tunduk dengan kritikan Lita.
Ia berani membuktikan kemampuan memasaknya.
Tak sedikit warganet menduga adu mulut yang terjadi antara Daniar dan Lita hanya gimmick belaka.
Tapi dugaan tersebut ditepis oleh Chef Juna.
Melalui kolom komentar, Chef juna memberikan penjelasan singkat yang terjadi antara keduanya.
Menurut Chef Juna, Lita dan Daniar memang tidak akrab.
Ia pun kaget saat adu mulut antara kedua kontestan terjadi.
"Sekali-sekali komen ah.....
1. Ini ternyata bukan drama gimmick!! Mereka beneran saling tidak suka.
2. Pada saat ini terjadi saya pun kaget karena saya saat itu sedang berada di belakang meja controller melihat prosea memasak semuanya.
3. Begitu saya lihat saya senang, belom pernah ada di sejarah MCI sampe terjadi 'kontak fisik'..... langsung ambis posisi menonton paling depan saat itu...
4. Apakah terjadi beneran???
Hahahahahahahaa kita liat saja," tulis Chef Juna.
Seperti diketahui, Lita memang tidak menyukai Daniar.
Hal tersebut terungkap dalam wawancara singkat yang ditayangkan MasterChef Indonesia season 5.
Lita memilih Daniar sebagai kontestan yang menyajikan maskaan paling biasa dan tak bisa menarik perhatian para juri yang terdiri dari Chef Juna, Chef Arnold, dan Chef Renatta.
Selain itu, Lita juga memprediksi bahwa Daniar lah yang akan pulang dalam babak eliminasi atau pressure test.
Namun, dugaan Lita salah. Daniar memang termasuk calon kontestan yang akan dipulangkan.
Tapi ia berhasil menyajikan makanan enak sehingga masih bertahan di Gallery MasterChef Indonesia season 5.
Sebagai informasi, Daniar sudah empat kali masuk babak pressure test.