Bakal Hadapi Pelatih yang Pernah Bawa Persib Bandung Juara, Ini Kata Miljan Radovic

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung tidak mempermasalahkan perubahan jadwal pertandingan menghadapi Persebaya Surabaya pada laga kedua fase grup di Piala Presiden 2019, di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (7/3/2019).

Pertandingan tersebut awalnya akan digelar pukul 18. 30 WIB, tapi dimajukan menjadi pukul 15.30 WIB.

Pelatih Persib, Miljan Radovic, membenarkan timnya akan bermain 15. 30 WIB.

Bagi Miljan Radovic hal itu sama saja.

“Mau jam 15.30 atau 18.30, kami adaptasi, itu sudah biasa,” ujar Miljan Radovic, setelah melatih tim Maung Bandung di Lapangan Saraga ITB, Kota Bandung, Selasa (5/3/2019).

Saat ditanya apa yang diwaspadai dari Persebaya karena penyerangnya tajam, menurut Radovic setiap pertandingan berbeda.

“Di sepak bola tidak bisa sama,” ucapnya.

Saat diainggung apakah akan merotasi pemain belakang Persib, karena di laga sebelumnya kebobolan dua gol karena kesalahan di lini belakang, Miljan Radovic balik bertanya apakah wartawan berpikir harus melakukan rotasi.

“Kamu akan lihat besok (nanti) bagaimana main di sana, kami, kalo ada beberapa kesalahan di lapangan memperbaikinya di latihan,” kata Miljan Radovic.

Radovic mengaku, mengenal pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman.

“Iya, tahu dia (Djadjang) mantan pelatih Persib,” ujar Miljan Radovic.

Namun, kata Miljan Radovic ia belum pernah dilatih oleh Djanur sapaan akrab dari Djadjang Nurdjaman.

Djanur: Bakal Panas

Pelatih Persebaya Surabaya, Djajang Nurdjaman memprediksi pertandingan melawan Persib Bandung dalam ajang Piala Presiden 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (7/3/2019) akan berlangsung panas.

Namun pria yang akrab disapa Djanur ini berharap para pemain Bajul Ijo bisa menikmati pertandingan.

"Lawan Persib atmosfernya pasti panas karena Persib butuh kemenangan. Tapi saya berharap pemain menimati pertandingan," ujar Djanur, Senin (4/3/2019).

Pelatih yang pernah membawa Maung Bandung juara Piala Presiden 2015 ini menambahkan bahwa Persebaya Surabaya bertekad melangkah sejauh mungkin.

Meskipun, kata Djanur, manajemen tidak memasang target tinggi di Piala Presiden 2019.

"Saya ingin langkah Persebaya terus berlanjut. Tidak terhenti di fase grup, meski manajemen tim tidak mematok target tinggi di Piala Presiden," ucapnya.

Pada pertandingan nanti, Persebaya Surabaya harus kehilangan lima pemain yang dipanggil ke Timnas.

Kelima pemain itu adalah ialah Otavio Dutra, Ruben Sanadi, Hansamu Yama, Rachmat Irianto, dan Osvaldo Haay.

kehilangan lima pemain tak membuat Djanur gusar. Djanur mengatakan bahwa ia akan memanfaatkan pemain yang ada sambil melihat potensinya.

"Tanpa lima pemain yang dipanggil timnas, kami mainkan pemain lainnya. Karena kami harus menatap Liga 1. Biarlah pemain pergi ke timnas, potensi yang ada kami gali," ucapnya.

• Jelang Persib Bandung vs Persebaya Surabaya, Laga Hidup Mati Maung Bandung

• Tak Diperkuat Pemain Andalannya, Miljan Radovic yakin Maung Bandung Kalahkan Bajul Ijo