Status Tanggap Darurat Gunung Karangetang Bakal Diperpanjang 7 Hari

BPBD Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, bakal memperpanjang status tanggap darurat Gunung Karangetang

Editor: Dedy Herdiana
KOMPAS.com/SKIVO MARCELINO MANDEY
Kepulan asap dari kawah Gunung Karangetang, dari sisi Utara, Kecamatan Siau Barat Utara pada Desember 2018 lalu. 

TRIBUNJABAR.ID, MANADO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, bakal memperpanjang status tanggap darurat Gunung Karangetang selama tujuh hari.

Dikutip dari Kompas.com, Kepala Pelaksana BPBD Sitaro Bob Wuaten mengatakan, saat ini kondisi Gunung Karangetang masih aktif.

"Penetapan status tanggap darurat waktu lalu, sejak tanggal 6-12 Februari 2019. Jadi hari ini habis. Makanya kami melakukan rapat evaluasi apakah ini dilanjutkan atau dihentikan. Tapi kelihatan mungkin akan dilanjutkan. Karena masih banyak hal yang masih perlu diurus dan perlu waktu cepat," ujarnya saat dihubungi Kompas.com via telepon, Selasa (12/2/2019).

"Kemungkinan akan diperpanjang. Paling tidak tujuh hari diperpanjang," tambah Bob.

Lanjut dia, dampak abu vulkanik saat ini ke arah barat daya.

"Karena angin dari arah utara timur laut. Namun, pemerintah daerah (Pemda) sudah menyediakan masker di setiap kantor kecamatan," katanya.

"Kalau ada aktivitas abu, masker langsung dibagikan. Untuk itu, kami mengimbau kepada warga, kalau memang berabu agar tidak beraktivitas di luar rumah. Tapi kalau terpaksa keluar harus pakai masker," imbau Bob.

Ia menambahkan, ada empat wilayah kecamatan yang berstatus tanggap darurat.

"Di antaranya, Kecamatan Siau Barat Utara, Siau Barat, Siau Tengah, dan Siau Timur. Kami masih terus mempertimbangkan. Bisa jadi status tanggap darurat satu daerah. Artinya, satu Pulau Siau. Karena saat ini penaganan tidak hanya di empat wilayah itu," jelas Bob.

Terkait jumlah pengungsi, tutur Bob, masih sama.

"Hanya fluktuatif, dari satu lokasi ke lokasi lain," jelasnya.

Gunung Karangetang Status Tanggap Darurat, 132 Warga Dievakuasi, Awan Panas Sempat Muncul

Petugas Pos Pengamatan Gunung Karangetang Fredianto Anthon Richard Korompis mengatakan, pukul 06.00-12.00 Wita, Gunung Karangetang berstatus siaga.

"Secara visual, gunung jelas hingga kabut 0-I. Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas tebal dan tinggi 100 meter di atas puncak kawah," katanya seperti dikutip dari rilis tertulis, Selasa siang.

"Kawah dua mengeluarkan asap putih sedang hingga tebal tinggi lebih kurang 50-100 meter. Sedangkan, kawah utama mengeluarkan asap putih kebiruan menyebar ke tubuh gunung bagian selatan. Tingkat aktivitas Gunung Karangetang level III atau siaga," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Status Tanggap Darurat Gunung Karangetang Bakal Diperpanjang 7 Hari"

Ahmad Dhani Tegas Sebut Dirinya Bukan Tahanan, Kuasa Hukumnya Menjelaskan Begini

Ezechiel Berduka Terkait Ibunya, Tetap Mampu Cetak Hattrick, Bawa Persib Menang 7-0 atas Persiwa

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved