Cerita Ajat Sudrajat yang Dihadang Satu Kelompok Motor di Cimahi, Tangan Kirinya Luka Disabet Pedang
Bentrokan pada Minggu (2/12/2018) sore itu, menyebabkan tangan kiri Ajat Sudrajat terkena sabetan pedang yang dilakukan anggota kelompok motor
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Ichsan
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Ajat Sudrajat (37) warga Kompleks Melong Green Garden, Jalan Poker III, RT 03/23, Kelurahan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan menjadi korban bentrokan antar kelomnpok motor di Kawasan Kebon Kopi, Jalan Amir Machmud, Kota Cimahi.
Bentrokan pada Minggu (2/12/2018) sore itu, menyebabkan tangan kiri Ajat Sudrajat terkena sabetan pedang yang dilakukan anggota kelompok motor lainnya.
Ditemui di kediamannya, tangan Ajat Sudrajat yang terkena sabetan pedang itu tampak telah diobati dan dibalut perban berwarna putih.
Ia mengatakan, saat itu ia bersama kelompoknya baru pulang dari acara anniversary yang digelar di Kawasan Sangkuriang, Kota Cimahi. Namun tepat di Kawasan Kebon Kopi langsung dihadang kelompok motor lain dengan membawa senjata tajam.
"Tiba-tiba langsung dihadang dan mereka menyerang menggunakan senjata tajam karena saya menggunakan atribut. Saya terkena sabetan pedang, beruntung saya tahan dengan tangan, kalau tidak terkena kepala," ujarnya saat ditemui di kediamannya, Senin (3/12/2018).
• Dua Rumah di Sekeloa Kota Bandung Rusak Tergerus Longsor, Hingga Kini Belum Ada Bantuan
Akibatnya ia harus mengalami dua luka sabetan sekitar tiga sentimeter pada tangan kirinya dan langsung berobat ke Rumah Sakit terdekat, setelah kejadian tersebut.
Saat itu, pelaku yang menyerang kelompoknya, kata dia, jumlahnya sekitar 10 orang yang diduga anggota satu kelompok motor dari wilayah Kebon Kopi.
Deretan Artis Tanah Air yang Mengikuti Reuni Akbar 212, dari Kiwil hingga Irwansyah https://t.co/MhFu8DJ1BV via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) December 2, 2018
"Masalahnya mungkin dendam saat zaman dulu, tapi yang menyerang pasti anggota baru karena yang lama dari dulu sudah damai dan ketuanya juga sudah biasa aja tidak ada masalah," katanya.
Ia mengatakan, yang menjadi kekhawatiran saat kejadian tersebut, ia membawa istrinya. Beruntung saat bentrokan terjadi istrinya itu turun dari motor dan berhasil menyelamatkan diri.
"Saya khawatir istri saya diserang juga, tapi beruntung dia bisa selamat. Kemudian setelah kejadian saya lapor ke Polsek Cimahi Selatan," katanya.
