Strategi Djadjang Nurdjaman Sukses Kalahkan Tim-tim yang Diasuh Pelatih Asing, Termasuk Persib
Tangan dingin mantan pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman berhasil membawa Persebaya menang dari klub-klub yang dilatih pelatih asing.
lihat foto
Djadjang Nurdjaman Banjir Pujian
Djadjang Nurdjaman dan Jafri Sastra adalah dua pelatih yang mampu membawa perubahan dan mulai banjir apresiasi di ajang Liga 1 2018.
Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, dan juru taktik PSIS Semarang, Jafri Sastra, membawa perubahan terhadap timnya di Liga 1 2018.
Tangan dingin Djanur, sapaan akrab Djadjang Nurdjaman, membawa Persebaya Surabaya menjauh dari zona degradasi.
Sebelumnya, Bajul Ijo banjir protes dari suporter lantaran berkutat di papan bawah klasemen saat memasuki pekan ke-20 Liga 1 2018.
Semenjak dilatih oleh Djanur pada awal September kondisi Persebaya Surabaya kian membaik di klasemen.
Tak hanya itu, David Da Silva juga semakin tajam dalam mengarungi sisa kompetisi Liga 1 2018.
Terbaru, Persebaya Surabaya mampu meraih tiga kemenangan beruntun dengan rataan keunggulan tiga gol tiap laga.
• Setelah Tekuk 3 Raksasa, Termasuk Persib Bandung, Persebaya Surabaya Incar Papan Atas Liga 1 2018
• Setelah Persebaya Surabaya Kalahkan PSM Makassar, Djanur: Akhirnya, Kami Penuhi Target Poin Aman
Djanur pun mendapatkan gelar pelatih terbaik versi PT Liga Indonesia Baru (LIB) pada pekan ke-30 Liga 1 2018.
Kini, tim kebanggaan Kota Pahlawan itu bertengger di peringkat ketujuh klasemen Liga 1 2018.
Bergeser ke Jafri Sastra yang mulai menangani PSIS Semarangpada 23 Agustus 2018.
Sihir pelatih asal Sumatra Barat itu sukses membuat PSIS terangkat ke peringkat ke-10 klasemen Liga 1 2018.
Tujuh kemenangan dari 11 pertandingan menjadi bukti kehebatan eks pelatih Persis Solo tersebut.
Sama halnya dengan Djanur, Jafri juga mendapatkan gelar pelatih terbaik pada pekan ke-31 Liga 1 2018.
Predikat tersebut tak lepas dari keganasan Mahesa Jenar yang mampu menang 3-0 atas Persib Bandung pada pekan ke-31 Liga 1 2018 di Stadion Moch Soebroto, Kota Magelang, Minggu (18/11/2018).
