Kopilot Lion Air JT610 Sempat Buatkan Kopi untuk Tetangga Saat Kajian Subuh

Kopilot pesawat Lion Air jatuh tersebut sempat membuatkan kopi untuk para tetangga jamaah kajian subuh.

Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
Istimewa
Spesifikasi Boeing 737 MAX 8 

TRIBUNJABAR.ID - Adik copilot Vinni Wulandari nilai kakaknya gak layak terbang, setelah sholat Subuh Kopilot Captain Harvino tunjukan sikap janggal ini!

Kecelakaan pesawat Lion Air dari Jakarta menuju Pangkalpinang yang terjadi pada Senin (29/10/2018) masih jadi pembicaraan.

Kisah di balik kecelakaan ini juga banyak menguras air mata apalagi untuk keluarga yang ditinggalkan.

Salah satunya adalah Kopilot Captain Harvino yang juga jadi korban.

Pria ini sempat menunjukkan perilaku janggal ketika setelah salat subuh.

Kopilot pesawat Lion Air jatuh tersebut sempat membuatkan kopi untuk para tetangga jamaah kajian subuh.

Hal ini disampaikan Abid, petugas mushalla di lingkungan tempat tinggal Harvino, dilansirTribunStyle.com dari Tribunnews, Selasa (30/10/2018).

Tak hanya kejanggalan ini, adik dari Harvino juga menilai kakaknya ada kejanggalan lain.

Vinni Wulandari sempat tak percaya kakaknya jadi korban kecelakaan pesawat ini.

Ia sempat menanyakan pada pihak Lion Air namun tak mendapatkan hasil karena sambungan telepon sibuk.

Diketahui, Kopilot Harvino terbang mengemudikan Boing 737 Max8 dari Bandara Internasional Soekarno Hatta menuju Pangkal Pinang, sejak pukul 06.20 WIB, dan lost contact pada pukul 06.33 WIB.

Vinni juga menilai kondisi kakaknya sedang sakit dan menurutnya tak layak terbang.

Kaptain Harvino mengalami sakit gigi sebelum penerbangan menuju Pangkalpinang.

Bahkan kakaknya juga sudah melakukan pemerikasaan untuk sakit yang dialami pada giginya ini.

Karena kondisi kakaknya yang sedang sakit gigi tersebut, Vinni merasa Harvino seharusnya tidak dibiarkan terbang.

"Saya tahu kemarin-kemarin itu kan memang dia kan seharusnya enggak boleh terbang kan, ada giginya lubang, dia abis medical check up kemarin itu, jadi seharusnya enggak boleh terbang, cuma enggak tahu kenapa terbang," ujar Vinni di kediaman Harvino, Green Park 2, Serpong, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), Senin (29/10/2018) dilansir TribunStyle.com dari Tribun Jakarta, Selasa (30/10/2018).

Wanita berhijab ini juga memohon doa agar kakaknya ditemukan dalam keadaan selamat.

“Doakan ya kakak saya, supaya ditemui tim Basarnas dengan keadaan selamat,” ucap Vinni.

Ia juga mengenang kebiasaan eklaurganya ketika ada yang berulang tahun.

Apalagi, Harvino sebentar lagi akan merayakan ulang tahun ke 43 pada 24 November mendatang.

“Iya, sebentar lagi dia ulang tahun nih yang ke 43, biasanya kita rayakan bareng-bareng di rumahnya,” tandas Vinni yang menantikan kabar dari kakaknya ini.

(TribunStyle.com/Asytari Fauziah)

Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved