Andik Vermansah Buka Peluang Kembali ke Liga Indonesia, Persib Bandung Masih Berminat?

Andik Vermansah kembali mendapat kepercayaan tim pelatih Timnas Indonesia untuk membela skuat Garuda.

Editor: Ravianto
facebook.com/kedahfa.my
Winger Andik Vermansah menjalani pemanasan sebelum timnya, Kedah FA melakoni laga kontra Kelantan FA pada laga perdana Piala Malaysia 2018 di Stadion Darul Aman, Alor Setar, 5 Agustus 2018. 

TRIBUNJABAR.ID, KEDAH - Winger Kedah FA, Andik Vermansah, tak menutup peluang kembali bermain di klub profesional Indonesia.

Andik menuturukan itu setelah membela Timnas Indonesia saat berhadapan dengan Hong Kong, Selasa (16/10/2018).

Andik Vermansah kembali mendapat kepercayaan tim pelatih Timnas Indonesia untuk membela skuat Garuda.

Pada pertandingan yang berakhir imbang 1-1 itu, Andik Vermansah masuk di menit ke-71 menggantikan Febri Hariyadi.

Andik mengatakan saat ini dia harus bersikap profesional karena masih memiliki kontrak dengan Kedah FA hingga akhir 2012.

Selepas membela Timnas Indonesia di ajang FIFA Matchday, ia kembali ke Kedah FA karena masih terikat kontrak.

"Kembali ke Kedah karena saya masih ada kontrak di sana meski kompetisi sudah selesai," kata Andik kepada SuperBall.id BolaSport.com.

"Kontrak saya masih sampai Desember 2018 dan mereka baru bahas kontrak baru pada bulan 10 ini."

Kini Andik masih memikirkan masa depannya jika Kedah FA tak melanjutkan kerja sama dengan dirinya.

Ia masih memikirkan karier selanjutnya sambil persiapan bersama skuat Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2018.

"Saya masih mikir di bulan ini, nggak tahu mau ke mana."

"Ada pikiran untuk kembali ke sini (Indonesia)," ujar winger 26 tahun.

"Namun nggak tahu bagaimana nasib saya ditentukan bulan 10."

"Saya konsentrasi dulu di AFF kalau saya dipanggil," tambahnya.

Keinginan Andik untuk kembali ke Liga Indonesia mengingatkan kita pada awal musim ini ketika Persib Bandung memburu pemain Surabaya itu.

Saat itu, Persib Bandung harus gigit jari karena gagal mendapatkan Andik Vermansyah.

Andik Vermansah akhirnya membuka suara terkait keputusannya bergabung dengan tim Liga Super Malaysia, Kedah FA.

Sebelumnya, saga akan kemana merapatnya Andik pascalepas kontrak dari Selangor FA musim lalu, menjadi teka-teki.

Pemain berusia 26 tahun itu mengaku didekati oleh klub yang berniat untuk meminangnya, diantaranya Persib Bandung dan Persebaya Surabaya.

Dilansir dari wawancara ekslusif Bolasport.com, eks Selangor FA itu 'patah hati' ketika pelatih Persebaya menyebutkan di media massa tak memasukkan Andik ke dalam skema permainan Bajul Ijo itu musim ini.

Padahal, Andik berharap bisa diajak bernegosiasi oleh Persebaya. Ia pun mengakui, Selangor FA, tim yang dibelanya lebih dari dua musim itu sebenarnya masih ngotot ingin menggunakan jasa Andik musim 2018 ini.

"Selepas dari Selangor FA pun saya menerima lima tawaran serius dari Malaysia," ujar Andik seperti dilansir dari Bolasport.com.

Niat Andik untuk bernegosiasi dengan Presiden Persebaya, Azrul Ananda, malah berbuah kepahitan dengan beredarnya surat terbuka dari manajemen Persebaya yang menegaskan tak akan merekrut Andik.

"Patah hati ini lebih dari sekadar putus cinta, tetapi saya merasa kehilangan saudara. Saya sangat kecewa," ucapnya.

"Saya terus terang kaget, apalagi pada saat yang sama Bonek mulai memanas. Ada Bonek yang memperolok saya, ada juga yang menjelekkan Persebaya. Padahal, keadaannya tak seperti itu. Yang paling parah, ada gosip saya minta kontrak 3,5 miliar rupiah, itu tak benar," ucapnya.

"Gara-gara gosip nilai kontrak itu, saya pun diserang dengan sebutan mata duitan," tutur Andik.

Andik menegaskan, kecintaannya kepada Persebaya tak diragukan lagi.

Ia pun memilih untuk tetap menjadi bagian dari tim kebanggaan Bonek itu sebelum dibubarkan, meskipun Persija hendak meminangnya dengan nilai kontrak Rp. 750 juta.

"Pada saat itu juga, saya memiliki kontrak dengan Persebaya semusim Rp 650 juta dan masih terutang.
Saya sempat bimbang, sebab tawaran Pak Ferry ini besar. Namun, saya melihat Taufiq, Mat Halil, Endra Prast dan pemain lain. Kalau saya pergi ke Persija, bagaimana dengan mereka?," katanya.

Kedekatan dengan Persib Bandung

Sepekan terakhir sebelum bergabung dengan Kedah FA, Andik mengakui intens berhubungan dengan Teddy Tjahjono, Direktur PT Persib Bandung Bermartabat.

Keduanya sepakat untuk bekerjasama sama secara personal, ketika itu Andik tinggal berangkat ke Bandung.

"Sebab, saat itu saya katakan ke mereka (senior Viking) termasuk Pak Teddy, di Indonesia, selain Persebaya saya hanya akan bermain untuk Persib," katanya.

Namun di akhir kesepakatan, Kedah FA kembali menghubungi Andik dan memintanya untuk segera datang ke Malaysia pekan ini.

"Saya minta maaf belum bisa bergabung dengan Persib. Pak Teddy yang enggak banyak bicara paham dan tahu alasan saya kembali ke Malaysia, ya karena Persebaya," ucapnya.

"Beliau sadar saya ingin seperti Steven Gerrard di Liverpool atau Francesco Totti bersama AS Roma. Ya, itulah keinginan saya dengan Persebaya," tuturnya.(*)

Sumber: SuperBall.id
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved