Sanksi untuk Persib Bandung

Persib Bandung Kena Sanksi Berat, Mario Gomez Bandingkan saat Suporter Arema FC Serbu Lapangan

Padahal kata Gomez, pertandingan melawan Arema pun terjadi keributan suporter.

Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Ravianto
SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO
Aremania masuk lapangan saat babak kedua akan berakhir antara Arema FC melawan Persib Bandung dalam Lanjutan Liga 1 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu (15/4/2018). Suporter Arema FC kecewa dan masuk lapangan akibat tim yang didukungnya empat pertandingan tidak meraih kemenangan. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez, pertanyakan sikap komisi disiplin (komdis) PSSI yang terkesan tebang pilih dalam memberi sanksi.

Usai Persib mendapat sanksi larangan bertanding tanpa penonton sampai putaran kedua musim 2019, Gomez membandingkannya saat timnya bertandang ke markas Arema.

"Saya tidak tahu. Karena situasi ini ada di luar. Kenapa enggak ada sanksi untuk Arema, karena mereka masuk ke lapangan, bukan di dalam karena suporter masuk ke lapangan bukan di luar. Sanksinya apa untuk mereka? Hanya setengah tapi mereka masuk ke dalam," ujar Mario Gomez sesudah memimpin latihan di Stadion Jalak Harupat, Selasa (2/10/2018).

Ia juga mempertanyakan alasan kenapa tak bisa didukung oleh bobotoh.

Padahal kata Gomez, pertandingan melawan Arema pun terjadi keributan suporter.

"Kenapa kita harus main tanpa bobotoh, kenapa? Karena dalam game Persija dan Arema, apa sanksi mereka? Dalam FIFA kamu tidak bisa begitu, no never. Dan mereka tidak bertindak apa-apa. Tidak ada sanksi apa-apa untuk mereka. Karena di Gelora (GBLA) di dalam tidak ada apa- apa," ucapnya.

"Di dalam hanya berpesta. Saya tahu mereka gitu karena kita menang, itu bedanya," katanya.(*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved