Gempa Donggala

Menhub Sebut Tower dan Sistem Navigasi Bandara Mutiara Palu Rusak, Baru Bisa Didarati Hercules

"Di sana memang ada kerusakan di instalasi trasportasi. Di bandara itu towernya rusak, RAM minyak tadinya 2.400

Penulis: Mumu Mujahidin | Editor: Ichsan
Tribunjabar/Mumu Mujahidin
Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, saat membuka kegiatan Diklat Masa Dasar Pembentukan Karakter (Madatukar) Calon Taruna-Taruni Pola Pembibitan Sekolah Transportasi di lingkungan Kemenhub, di Pasirjambu, Kabupaten Bandung, Sabtu (29/9/2018) 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mumu Mujahidin

TRIBUNJABAR.ID, CIWIDEY - Akibat gempa berkekuatan 7,7 SR yang diikuti tsunami di Palu Sulawesi Tengah sejumlah instalasi transportasi rusak. Pemerintah berjanji akan segera melakukan perbaikan agar akses transportasi ini tidak terhambat.

Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, saat ditemui seusai kegiatan Diklat Masa Dasar Pembentukan Karakter (Madatukar) Calon Taruna-Taruni Pola Pembibitan Sekolah Transportasi di lingkungan Kemenhub, di Pasirjambu, Kabupaten Bandung, Sabtu (29/9/2018), menuturkan akibat bencana ini sejumlah akses transportasi menjadi terganggu.

Disebut Pebinor, Billy Syahputra Akan Undang Kriss Hatta ke Pernikahannya

"Di sana memang ada kerusakan di instalasi trasportasi. Di bandara itu towernya rusak, RAM minyak tadinya 2.400 sekarang yang bisa berfungsi hanya tinggal 2.000. Di pelabuhan belum saya konfirmasi hari ini saya ke lokasi," ujarnya di Ciwidey, Sabtu (29/9/2018) pagi.


Selain itu Budi juga menuturkan jika Bandara Mutiara juga terbatas hanya untuk jenis pesawat Hercules saja. Menurutnya masih ada sistim navigasi belum berfungsi.

"Pagi ini, nanti sore Insya Allah sudah berfungsi lagi, karena kami mengngkut beberapa peralatan dari Makassar ke sana tadi pagi. Sedang diinstal. Harapan kami nanti bisa berfungsi lagi," katanya.

Selain itu Bandara Mutiara memang hanya memiliki landasan cuma 2.000 meter. Jadi jenis pesawat yang bisa ke sana menjadi terbatas.


"Jadi yang bisa ke sana hanya bisa ATR, kalau pesawat komersial 737 air bus tidak bisa kesana. Makanya nanti siang-sore saya pastikan perbaikan-perbaikan di 400 meter itu yang akan kita lakukan. Insya Allah dalam waktu dekat Bandara Mutiara bisa berfungsi sebagaima mestinya," tuturnya.

Dalam kesempatan ini Budi juga berharap peristiwa ini tidak berlarut-larut. Dan bagi korban meningga semoga husnul khotimah.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved