Persib Bandung
Makan Konate Beri Peringatan pada Persib Bandung: Kemarin Kita Teman, Sekarang Kita Lawan
Gelandang Arema FC, Makan Konate mewaspadai kekuatan Persib Bandung yang kini berstatus sebagai pemuncak klasemen Liga 1 2018.
Penulis: Fauzie Pradita Abbas | Editor: Fauzie Pradita Abbas
TRIBUNJABAR.ID - Gelandang Arema FC, Makan Konate mewaspadai kekuatan Persib Bandung yang kini berstatus sebagai pemuncak klasemen Liga 1 2018.
Ia bahkan tak ragu memberikan pujian pada skuat Persib Bandung saat ini.
Menurutnya, saat ini Persib Bandung memiliki kekuatan yang sangat solid dan pemain dengan kemampuan di atas rata-rata.
Konate mengatakan, ia tak cuma mewaspadai satu sosok pemain saja, ia menyebut semua pemain Persib Bandung patut diwaspadai.
“Bukan fokus pada satu pemain saja, kami melihat sebelas pemain Persib saja. Semua pemain punya kualitas bagus dan kami fokus saja. Atep pemain bagus, Supardi juga bagus. Ada juga Dedi (Kunsandar), Oh In Kyun dan Ezechiel (N’Douassel),” kata Konate.
Makan Konate pernah menjadi bagian dari Persib Bandung pada tahun 2014 silam dan memberi gelar juara Indonesia Super League (ISL) 2014.
Sebagai lawan, Persib bukan klub yang asing bagi Konate.
Pemain asal Mali tersebut sudah pernah berjumpa Persib di putaran pertama Liga 1 2018.
Ketika itu, Konate yang masih memperkuat Sriwijaya FC mampu meraih kemenangan dengan skor 3-1.
Konate mengaku menyimpan rasa hormat yang tinggi pada Persib sebagai klub yang pernah dia bela.
Karena itu, jika pada laga Kamis (13/9/2018) mendatang dia mencetak gol, Konate tidak akan melakukan selebrasi untuk menghormati Persib dan suporternya.
“Kalau cetak gol saya tidak akan melakukan selebrasi. Itu tidak akan populer, kami harus menaruh rasa respek,” kata Konate.
"Saat berjumpa tim lama, kami harus tetap hormat pada mereka. Saya tidak ada masalah dengan Persib dan Bobotoh".
Senang Kembali ke Bandung

Pemain Arema FC, Makan Konate mengaku senang kembali ke Bandung untuk menghadapi Persib di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kamis (13/9/2018).
Konate yang pernah membawa Maung Bandung meraih gelar juara ISL 2014 dan Piala Presiden 2015 ini siap mengalahkan mantan timnya tersebut.
Meskipun datang dengan seragam berebeda, rasa cinta Konate terhadap Persib dan bobotohnya tak berubah.
Konate mengatakan bahwa bobotoh dan Persib selalu ada di hatinya.
• Roy Suryo Tidak Hadir di Mediasi Bersama Kemenpora, Tigor Sebut Sudah Kembalikan Uang 2 Kali
• Seleksi Tim Popda Jabar Kota Bandung Ketat, Marwah dan Zahra Mengaku Senang
"Tapi tidak apa- apa, saya selalu ingat, saya dulu ada banyak memori dari Persib, saya tidak bisa lupa Persib," ucapnya.
Di samping itu, Konate berjanji untuk menampilkan permainan maksimal.
Pemain asal Mali ini siap bekerja keras untuk meraih poin karena Maung Bandung merupakan tim yang sulit dikalahkan.
"Persib tim besar tim kuat yang putaran pertama mereka ada di atas, insha allah besok kita kerja keras banyak motovasi untuk bisa dapat poin di sini,"ucapnya.
Reuni Dado-Konate = Dua Gelandang Jempolan

Pertandingan antara Persib Bandung vs Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kamis (13/9/2018) akan mensajikan duel menarik.
Laga yang diprediksi akan berlangsung panas ini akan mempertemukan dua gelandang terbaik dari kedua tim.
Kedua pemain ini bahkan pernah saling bekerja sama pada tahun 2015.
Gelar juara Piala Presiden 2015 menjadi bukti kehebatan dua gelandang ini.
Bertemu kembali Konate, Dado sapaan akrab Dedi Kusnandar tak hanya ingin berfokus kepada pemain asal Mali saja.
• Persib Bandung Kedatangan Kiper Baru Saat Sesi Latihan di Stadion Arcamanik
"Saya tahu Konate pemain bagus tapi saya enggak melihat Konate saja. Tapi semua pemain Arema kita waspadai," ujar Dado di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Rabu (5/9/2018).
Di samping itu, kekuatan Arema FC saat ini menurut Dado banyak perubahan.
Kehadiran pemain baru dan pelatihnya membuat Singo Edan patut diwaspadai.
"Ada perubahan di putaran kedua. Banyak pemain baru, yang harus kita waspada dan mungkin berbeda dari putaran pertama dan Arema tetap tim besar dan punya motivasi tinggi," ucapnya.
Dado yang pernah memperkuat Arema FC tahun 2012-2013 ini mengatakan bahwa motivasi tinggi menjadi senjata bagi skuat asuhan Milan Petrovic.
• Tersebar Potret Sosok Polwan yang Dikabarkan Akan Dinikahi Ahok, Mantan Ajudan Veronica Tan
"Saya pernah disana juga saya pernah bermain disana jadi saya tau gimana motivasi mereka ketika pertandingan away jadi saya waspadai," katanya.
"Pasti mereka selalu, ya sama kaya tim Persib, pengen menang away jadi itu yang harus diwaspadai jadi kita jangan kalah satu langkahlah kasarnya dari mereka apalagi lawan Persib, punya basic supporter yang sama dengan kita," katanya.